Kapal Selam TNI AL Hilang Kontak di Perairan Bali
VIVA – Kapal selam KRI Nanggala-402 milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut dikabarkan hilang kontak di sekitar perairan Bali.
Kapal selam itu hilang kontak ketika melakukan gladi resik latihan penembakan rudal yang rencananya akan disaksikan oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono pada hari Kamis besok, 22 April 2021.
Dilansir VIVA Militer dari reuters, Rabu, 21 April 2021, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma TNI Julius Widjojono mengatakan bahwa kapal selam buatan Jerman tahun 1982 itu mengalami hilang kontak (lost contact) pagi tadi di perairan Bali Utara.
"Kapal selam itu mengikuti latihan terpedo di Perairan Bali Utara tetapi gagal menyampaikan hasil latihan seperti yang diharapkan," kata Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono.
Untuk diketahui, KRI Nanggala-402 adalah salah satu kekuatan pemukul TNI Angkatan yang diproduksi oleh Howaldtswerke, Kiel, Jerman Barat pada tahun 1982.
Kapal selam ini merupakan type 209/1300, yang banyak digunakan hampir seluruh angkatan laut di seluruh dunia. Nama KRI Nanggala diambil dari nama senjata dalam dunia perwayangan.
Sebagai bagian dari armada pemukul, KRI Nanggala 402 dipersenjatai dengan 14 buah torpedo berkaliber 533 mm sebanyak 8 tabung. Kapal selam ini juga memiliki sonar yang berjenis CSU-3-2 suite