Gawat, Letjen TNI Prabowo Ngamuk Perintahnya Dibantah Kolonel Suryo
- Youtube
VIVA – Persahabatan antara satu individu dengan individu lainnya, memang tidak selalu berjalan mulus. Sama halnya dengan cerita persahabatan dua Perwira Tinggi TNI Angkatan Darat, Letjen TNI (Purn.) Prabowo Subiyanto Djojohadikusumo dengan Letjen TNI (Purn.) Johannes Suryo Prabowo. Ada kisah di mana Suryo membuat Prabowo sangat murka akibat tindakannya.
Menurut catatan yang dikutip VIVA Militer dari buku otobiografi Suryo Prabowo, pada 1997 Prabowo Subiyanto saat itu sudah menjadi jenderal bintang satu alias Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI, dengan jabatan Wakil Komandan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Sementara itu, Suryo Prabowo masih berpangkat Kolonel TNI dengan posisi sebagai Sekretaris Pribadi (Sespri) Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI Tarub.
Sebagai sahabat yang cukup dekat, sosok Suryo Prabowo dikenal sebagai salah satu adik angkatan yang dikenal loyal terhadap Prabowo Subiyanto. Sebagai Perwira TNI, keduanya sama-sama besar di medan pertempuran.
Salah satu pertempuran yang pernah dialami kedua perwira TNI Angkatan Darat itu adalah Operasi Seroja di Timor-Timor (Timtim)
Suatu saat, Brigjen TNI Prabowo Subiyanto mengutarakan niatnta untuk menjadikan Kolonel Czi Suryo Prabowo untuk menjadi Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 164/Wiradharma (WD) Dili, Timor-Timur.