20 Jam Dibawa Kabur Buaya, Prajurit TNI Temukan Samsir di Tepi Sungai
- Lantamal XIII
VIVA – Prajurit militer Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menemukan pria bernama Samsir yang telah hilang dibawa kabur buaya di aliran Sungai Nipah, Desa Pantai, Kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Berdasarkan informasi yang dilansir VIVA Militer, Senin 30 November 2020, dari siaran resmi TNI Angkatan Laut, pria berusia 40 tahun itu ditemukan setelah 20 jam hilang dibawa buaya.
Kejadian begini, pada Kamis malam sekira pukul 20:30 Wita, tim Search And Rescue (SAR) Pangkalan TNI AL Kotabaru menerima informasi tentang adanya warga yang hilang akibat diterkam dan tubuhnya dimakan reptil buaya.
Tim SAR Lanal Kotabaru yang dipimpin Letnan Dua Laut Edy Ariyanto langsung berkoordinasi dengan BPBD setempat, akhirnya pencarian pun dilakukan.
Namun, hingga tengah malam Samsir tak kunjung ditemukan. Pencarian pun dihentikan sementara dan baru dilanjutkan keesokan harinya. Tim kembali melakukan penyisiran. Lalu menjelang Salat Jumat, tubuh Samsir ditemukan dalam kondisi mengambang di permukaan tepian Sungai Nipah.
Sayangnya, Samsir sudah tak bernyawa, kondisi tubuhnya cukup memprihatinkan, karena ada bagian tubuhnya yang hilang, kaki dan tangan kiranya tidak ditemukan.
Akhirnya jenazah Samsir dievakuasi menuju Dermaga Pelabuhan Desa Pantai, lalu dibawa ke Puskesmas Kelumpang Selatan, sebelum diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan.
Sebelum hilang, Samsir terlihat sedang mencuci tangan di aliran Sungai Nipah, usai memanen kepiting dan bandeng di tembak miliknya. Samsir diterkam dengan cepat dan diseret ke dalam air lalu dibawa kabur.