Latihan Bahaya Marinir TNI, Tembak Jet Musuh Pakai Meriam Besar

VIVA – Setelah giat melakukan latihan, kini prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan I (Yonmarhanlan I) diuji kemampuannya. Pelaksanaan uji petik dan uji nilai latihan Pangkalan 1 (P1) dan Pangkalan 2 (P2) dilakukan oleh Danpuslat Duk Ops Kolat Armada I Letkol Laut (P) Ahmad Mahdi Loebis beserta timnya.

Uji P1 dan P2 yang dilakukan oleh Ahmad berlangsung selama dua hari yang dimulai pada Kamis 23 Juli 2020 hingga Jumat 24 Juli 2020. Pengujian ini bertempat di Markas Komando (Mako) Lantamal I di Sumatera Utara.

"Kegiatan ini merupakan program latihan yang bertujuan untuk menilai dan mengevaluasi serta meningkatkan ketajaman dan mengasah naluri tempur prajurit Yonmarhanlan I," ujar Danyonmarhanlan I Mayor Marinir Farick M dikutiip VIVA Militer dari situs TNI AL Jumat 24 Juli 2020.

Para prajurit Yonmarhanlan I akan melaksanakan uji petik latihan tempur bahaya udara yang di mana para prajurit ini akan menggunakan meriam kaliber 37 mm untuk melumpuh serangan musuh dari udara.

Farick menegaskan kepada para prajuritnya agar melaksanakan kegiatan uji P1 dan P2 ini dengan rasa semangat dan penuh tanggung jawab. Mereka diminta untuk mengikuti setiap tahapan kegiatan sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.

Danyonmarhanlan I tidak lupa untuk mengingatkan kepada prajurit untuk tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Sehingga kegiatan uji P1 dan P2 tetap dapat berjalan dengan baik meski berada di tengah pandemi COVID-19.

Baca: Sambut Hari Bhakti TNI AU, Prajurit Bersihkan Monumen MiG 17 Fresco