Pasukan Elite Rusia Gempur Benteng Bakhmut, Lusinan Tentara Ukraina Tewas

VIVA Militer: Mayat tentara Ukraina korban perang
Sumber :
  • sputnikmediabank.com

VIVA – Sejumlah tentara Ukraina tewas dan terluka, sementara sebagian lainnya menyerah dan kabur, saat Pasukan Lintas Udara Angkatan Bersenjata Rusia ( VSRF ) menggempur Bakhmut ( Artyomovosk ), Senin 4 Desember 2023 dini hari waktu setempat.

Penginntaian berujung penyergapan yang dilakukan pasukan elit militer Rusia, benar-benar membuat tentara Ukraina kocar-kacir.

Dengan menggunakan drone mata-mata, pasukan militer Rusia berhasil menemukan posisi penempatan sejumlah besar personel, beserta artileri berat, kendaraan lapis baja, hingga pos komando Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia memastikan, sejumlah tentara Ukraina tewas dan terluka parah. Sejumlah lainnya melarikan diri dari medan pertempuran, dan sebagian lagi memilih meletakkan senjata.

VIVA Militer: Pasukan lintas udara Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF)

Photo :
  • Youtube

"Musuh melarikan diri, meninggalkan yang terluka dan terbunuh. Beberapa militan meletakkan senjata mereka dan menyerah," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.

“Sebagai hasil dari pertarungan balasan, tombak kelompok tersebut menekan posisi tembakan tombak Angkatan Bersenjata Ukraina dan menghancurkan pos kendali yang terbuka,” kata Kementerian Pertahanan Rusia.

“Pesawat serang menyerang posisi benteng dan benteng tempat para militan bersembunyi,” lanjut pernyataan tersebut dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA BaruBaru .

Serangan terhadap basis militer Ukraina di Bakhmut diklaim Kementerian Pertahanan Rusia meruntuhkan moral pasukan rezim Kiev . Selain rentetan serangan udara, unit militer Rusia bergerak dengan menggunakan kendaraan lapis baja BMP-2 dan BMD-2.

VIVA Militer: Mayat tentara Ukraina korban perang

Photo :
  • sputnikmediabank.com

Kendaraan lapis baja Rusia ini membombardir titik-titik penempatan senjata berat militer Ukraina. Sementara itu, drone tempur memastikan pengiriman lewat udara.

“Senjata yang terkena tembakan segera dihancurkan oleh awak drone FPV dan tembakan dari kelompok lapis baja,” ujar Kementerian Pertahanan Rusia.

Hingga berita ini diturunkan, Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan pertempuran sengit masih berlangsung di desa Artemovskoe (Khromovo). Artemovskoe ( Khromovo ). 

Militer Rusia berupaya memutus jalur suplai Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) yang melewati desa-desa tersebut. Padahal sejak 29 November 2023, desa itu sudah jatuh ke tangan tentara Rusia.