Tak Habis-habis dan Tambah Banyak, Militer Rusia Kedatangan 156 Bala Tentara
- unian.info
VIVA – Hampir 14 bulan melancarkan invasi di Ukraina, Rusia tak juga kehabisan bala tentaranya. Negara yang diklaim sebagai kekuatan militer nomor dua di dunia, dikabarkan telah kedatangan lebih dari 150.000 personel baru.
Tambahan personel dalam jumlah masif ini dikonfirmasi langsung oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin, Selasa 13 Juni 2023, dalam sebuah pertemuan dengan para awak media di Moskow.
Putin mengatakan, 156.000 warga negara Rusia menandatangani kontrak memasuki dinas militer. Jumlah tersebut kembali bertambah sebanyak 9.500 orang dalam seminggu terakhir.
"Sekarang, pada saat ini, lebih dari 150.000 orang telah direkrut, dan bersama dengan sukarelawan, 156.000 orang. Dan kami memiliki 300.000 mobilisasi, seperti yang kami ingat," ujar Putin.
"Orang-orang datang secara sukarela. Faktanya, pekerjaan dimulai pada bulan Februari (2022), dan pekerjaan pun berlanjut, dengan 9,5 ribu orang menandatangani kontrak," katanya dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti.
9.500 sukarelawan yang disebut Putin baru saja menandatangani kontrak dalam sepekan terakhir, berasal dari unit pasukan elite Akhmat (Kadyrovites), Republik Chechnya.
VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, Wakil Kepala Staf Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF), Kolonel Jenderal Alexei Kim, menghadiri penandatanganan kontrak sukarelawan Chechnya.
Sukarelawan dari Chechnya ini akan dimobilisasi ke Oblast (Provinsi) Belgorod, bersama satuan elite Spetsnaz yang tergabung di Batalyon Zapad (Barat).
Kedua pasukan khusus Garda Nasional Rusia ditugaskan untuk menghalau aksi tim sabotase, yang kerap dilancarkan unit intelijen Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU).