Dahsyat, Rudal Balistik Baru Rusia Mampu Kubur Amerika Sekejap Mata
VIVA – Amerika Serikat dan sekutunya saat ini harus berpikir ulang untuk benar-benar mau menantang Rusia berperang. Karena sekarang bukan hal sulit buat negara beruang menghancurkan Washington. Cukup sekali pencet saja, kiamat sudah negeri Paman Sam.
Peluang Rusia untuk menghancurkan Amerika dalam sekejap mata bukan lagi hisapan jempol. Sebab, kekuatan persenjataan militer Kremlin mengalami peningkatan yang sangat pesat.
Terbaru, militer berhasil menciptakan senjata berbahaya berupa peluru kendali (rudal) balistik antarbenua atau intercontinental ballistic missile (ICBM). ICBM yang baru dibuat itu bernama Kedr.
Kedr sudah diujicoba pertengahan Juni 2021 ini oleh Kementerian Pertahanan Rusia. Di lansir VIVA Militer, Selasa 29 Juni 2021 dari laporan TASS media resmi Rusia, ujicoba Kedr berjalan mulus tanpa kendala.
"Pada pertengahan Juni, rudal balistik unik terbaru yang dikembangkan oleh Institut Teknologi Termal Moskow (MITT) berhasil diluncurkan dari pelabuhan antariksa Plesetsk," kata sumber TASS.
Kedr buatan MITT ini berbahan bakar padat dan merupakan generasi baru berbasis silo dan mobile. Kedr dibuat untuk menggantikan rudal balistik antarbenua Yars yang 9 tahun lagi akan masuk masa pensiun.
Nah, jika Amerika macam-macam. Rusia cukup menembakkan Kedr dari Moskow untuk menciptakan kiamat dan mengubur AS. Bukan hal yang sulit bagi Kedr untuk bisa menembus langit Amerika, walaupun negara itu berada 5.527 mil laut dari Moskow. Sebab, daya jangkau Kedr mencapai 7.000 mil laut.
Yang perlu diketahui lagi, selain Kedr sebelumnya Rusia juga sudah membuat berbagai rudal balistik antarbenua seperti si Satan II alias RS-28 Sarmat, Bulava, Topol, Sineva, MIRV dan lainnya.
Yang membuat nyali Amerika layak ciut adalah, semua rudal balistik antarbenua punya Rusia ini sudah pasti membawa hulu ledak nuklir. Dipastikan sedahsyat apa pukulan dari rudal-rudal antarbenua yang bakal dirasakan Amerika.
Amerika juga punya beberapa ICBM, tapi banyak sudah non-aktif. Yang masih siap tempur cuma Minuteman III dan Trident II.