Pemain Belia ini Diburu 90 Pemandu Bakat
- Expressen.se
VIVA.co.id – Sepakbola Eropa kembali diramaikan dengan kemunculan bocah ajaib. Adalah pemain AIK Solna, Alexander Isak, yang disebut-sebut sebagai salah satu talenta dengan masa depan cerah di sepakbola Eropa.
Label tersebut ternyata menarik minat para pemandu bakat klub di Eropa. Tercatat, seperti dilansir Expressen, ada 90 pemandu bakat dari benua biru yang sudah memantau permainan Isak.
Bahkan, saat AIK berhadapan dengan Elfsbrog, 25 September 2016 lalu, pemandu bakat dari Real Madrid, Barcelona, Bayern Munich, Borussia Dortmund, Manchester United, dan Chelsea, secara bersamaan memantau penampilan Isak.
Sayangnya, ketika itu permainan Isak tak terlalu meyakinkan. Striker 17 tahun tersebut tak mampu mencetak satu pun gol ke gawang Elfsborg. AIK pun harus puas dengan torehan satu poin.
Meski begitu, dia dianggap para pemandu bakat tersebut sudah membuktikan kapasitasnya sebagai salah seorang bocah ajaib Eropa. Para pemandu bakat tersebut diketahui sudah mendekati manajemen AIK demi mendapatkan Isak.
Manajemen AIK sampai sekarang belum memberikan jawaban terkait ketertarikan klub-klub tersebut. Tampaknya, mereka memilih untuk menolak tawaran para raksasa Eropa demi membantu Isak mengembangkan kemampuannya.
Dalam beberapa kasus, memang banyak pemain muda yang gagal berkembang akibat pindah klub terlalu cepat. Contoh paling nyata adalah striker asal Amerika Serikat, Freddy Adu.
Digadang-gadang sebagai titisan Pele, Adu dilirik klub besar Eropa saat usianya masih 14 tahun. Adu akhirnya memilih pindah dari Real Salt Lake ke Benfica ketika dia berusia 16 tahun.
Namun, dia gagal berkembang di Benfica. Pada akhirnya, dia kembali ke AS dan kini bermain di klub Divisi II, Tampa Bay Rowdies.
(ren)