Berbagai Transformasi Positif Desa Bringinan Berkat Bantuan Dana Desa

VIVA – Desa Bringinan, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, memiliki sebuah mini market bernama Bringinan Mart. Banyak desa yang memiliki mini market, namun mini market yang ada di Desa Bringinan berbeda dengan yang lain.

Yang membuat mini market ini istimewa adalah pemiliknya yang bukan perorangan, tetapi semua warga Desa Bringinan, yang modal usahanya berasal dari Dana Desa. Sebagian besar barang yang dijual di mini market ini pun merupakan hasil bumi warga setempat.

Di bawah pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), mini market ini sudah meraup untung hingga jutaan Rupiah setiap bulan. Warga desa pun merasa senang berbelanja di mini market ini, karena keuntungan yang didapatkan mini market akan juga kembali ke warga desa. 

Seperti diungkapkan Atik Suryani, salah satu warga Desa Bringinan yang selalu membeli keperluan rumah tangganya di mini market ini. “Di sini, semua kebutuhan sudah ada, kita nggak usah jauh-jauh pergi ke kota. Mau transfer di sini juga sudah bisa, mau beli apa di sini juga ada. Hari ini, saya beli kecap, minyak, tissue, tempe sama kerupuk. Yang jelas sejak didirikan Bringinan Mart ini kita semakin mudah, semakin dekat jika memerlukan sesuatu, dan keuntungannya pun buat kita semua karena kita juga ikut tanam saham di sini,” ujar Atik Suryani. 

Tak hanya mendirikan mini market, Desa Bringinan memang sudah lama bersolek berkat Dana Desa. Jalan desa yang tadinya hanya beralas tanah, kini sudah beraspal mulus. Uniknya, di bagian tengah jalan, disusun bebatuan yang dapat dijadikan refleksi injak batu. “Ini kan bisa menyembuhkan kesemutan, pegal linu, jadi orang-orang tua ini senang semua,” ungkap salah satu warga. 

Guna meningkatkan hasil pertanian, juga dibangun sistem irigasi mandiri. Dengan sistem pengairan yang tidak tergantung cuaca, para petani bisa bercocok tanam sepanjang musim. Pembangunan yang dilakukan Pemerintah Desa Bringinan itu menjadi salah satu upaya pemerintah desa dalam meningkatkan kesejahteraan desa masyarakatnya.

“Desa Bringinan tadinya merupakan desa tertinggal, saya ingin mengangkat Desa Bringinan ini, lewat sektor ekonomi. Tapi saya memandang bahwa pembangunan itu tidak cukup hanya pembangunan infrastuktur saja, namun pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) ini juga penting, karena itu ke depan Dana Desa akan dipergunakan untuk pembangunan SDM desa,” tutup Barno selaku Kepala Desa Bringinan yang sempat dihubungi Viva melalui WhatsApp.