Romantis Ceria Tur 'The Sound of Music' di Kota Mozart
- VIVA.co.id/Ezra Natalyn Sihite
VIVA – Salzburg merupakan salah satu kota paling terkenal di Austria selain Wina. Setiap tahun kota kelahiran komponis dunia Mozart yang berbatasan dengan Jerman dan dikelilingi Gunung Alpen ini, dikunjungi turis dari berbagai belahan dunia.
Yang paling legendaris dan mengangkat nama Kota Salzburg tak lain adalah film terkenal The Sound of Music yang dirilis tahun 1965. Cerita tersebut diangkat dari kisah nyata kehidupan Kapten Von Trapp dan Maria Kutschera dengan tujuh anak yang awalnya kaku namun ternyata lucu dan banyak akal.
Menurut situs resmi web Salzburginfo, hanya karena The Sound of Music, lebih dari 300 ribu setiap tahun pengunjung yang adalah penyuka film itu datang ke kota yang kental dengan pemandangan kota tua di atas batu tersebut.
Saat jurnalis VIVA berkunjung ke Salzburg belum lama ini juga sempat mencoba tur ala The Sound of Music. Salah satu venue yang menarik dan menjadi lokasi syuting film itu adalah Mirabel Karten atau Taman Mirabel. Di lokasi itu, Maria mengajarkan anak-anak Kapten Von Trapp yang dididik kaku agar bisa menyanyi.
Untuk menjangkau atau melakukan sight seeing di beberapa lokasi syuting fim The Sound of Music, turis bisa membeli tiket terusan paket bis tur Hop On Hop Off di Salzburg. Tiket itu bisa dibeli secara online atau langsung di halte bus yang berada di depan stasiun kereta Salzburg.
Selain bus tersebut, ada pula bus khusus tur The Sound of Music dan bis Panorama dengan harga yang variatif. Untuk bisa menjangkau beberapa lokasi, turis hanya perlu mengeluarkan uang setara sekitar Rp350 ribu dalam Euro. Jika ingin tur yang lebih lama maka perlu membeli tiket yang lebih mahal.
Pemandangan Mirabel Karten, kompleks taman penuh bunga, kebun mawar dan gedung konser sangat menawan disempurnakan dengan latar pemandangan pegunungan dan gedung ala istana kecil terlihat di atas bukit.
Para pengunjung yang ramai dan berasal dari berbagai negara kala itu tampak sibuk mengabadikan momen dengan latar taman bunga indah yang didominasi warna merah dan hijau. Tak jarang ada yang bernostalgia adegan Maria yang sedang berada di sana sambil terdengar berdendang lagu yang dinyanyikan di film itu.
Sebagian duduk-duduk di kursi taman yang cukup banyak disediakan.
Namun jangan sampai keterusan menginjak rumput di Mirabel Karten. Sebelum sadar, Anda bisa-bisa sudah didatangi penjaga berpakaian preman dengan postur tubuh besar. Dia akan meminta pengunjung tak menginjak rumput maupun berfoto di atas hamparan hijau di taman.