Liburan ke Yogyakarta, Mampir yuk ke Kulon Progo
- VIVA.co.id/ Isra Berlian
VIVA – Kabupaten Kulon Progo di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi salah satu destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan. Ada lebih dari 40 potensi wisata baru yang tengah dikembangkan oleh pemerintah daerah setempat. Mulai dari alam, budaya yang tersebar di kabupaten ini pun menjadi andalan untuk menarik wisatawan datang.
Kepala Dinas Pariwisata Kulonprogo, Krissusanto memberikan beberapa rekomendasi destinasi yang dikembangkan oleh masyarakat daerah sekitar yang bisa dicoba oleh wisatawan. Berikut ini destinasinya.
1. Desa Wisata Nglinggo
Terletak di Desa Pagerharjo, desa ini memiliki daya tarik alam pegunungan, wisata trekking, air terjun Watu Jonggol, serta perkebunan teh dan kopi. Desa wisata ini pun memiliki beberapa aktivitas menarik yang bisa dilakukan oleh wisatawan. Mulai dari aktivitas perderesan gula aren, membuat gula aren, memetik teh atau kopi, membuat teh atau kopi, hingga belajar menernak dan memerah susu kambing Etawa.
Di samping itu, Anda pun dapat merasakan kenikmatan memacu adrenalin dengan off road menyusuri hutan pinus. Yang tak boleh dilewatkan pula oleh wisatawan selama di desa ini adalah menikmati matahari terbit di Bukit Ngisis, sekaligus praktik menari tari Lengger Tapeng yang khas dari daerah sini.
2. Desa Wisata Purwoharjo
Terletak di Kecamatan Samigaluh, desa ini pun tak kalah menariknya untuk dikunjungi mulai dari alam hingga budaya. Anda bisa mengunjungi Kawasan Pegunungan Menoreh untuk trekking. Atau bisa menyusuri beberapa goa, seperti Goa Sriti dan Goa Upas dengan sungai di bawahya.
Jika Anda meyukai wisata yang menantang bisa mencoba panjat tebing di bukit batu, yang terletak di Dusun Dukuh, atau rafting di Aliran Sungai Tinalah.Desa ini pun memberikan beberapa paket menarik yang bisa dilakukan oleh wisatawan, misalnya saja paket belajar membuat masakan tradisional, belajar batik tulis, melukis, karawitan, tari dan bahkan kegiatan menangkap ikan di sungai Tinalah.
3. Desa Wisata Jatimulyo
Terletak di Kecamatan Girimulyo, desa ini memiliki beragam potensi alam yang tak boleh dilewatkan seperti bentang alam karst Menoreh dengan tebing-tebing indah di Gunung Kelir. Tak hanya itu saja, ada pula Goa Kiskendo, yang mana setiap wisatawan yang berkunjung ke sana dapat menginap di area kemping dengan pemandangan indah bukit pinus.
Wisatawan pun dapat melihat laut selatan dari atas Gunung Lanang yang terletak bersebelahan dengan goa ini.Pada minggu ketiga setiap dua bulan sekali, di halaman goa Kiskendo sering diadakan pentas sendratari Sugriwo Subali (semacam pentas Ramayana yang ada di Prambanan), yang dimainkan oleh masyarakat setempat. Selain itu, setiap bulan Sapar akan diadakan Merti Dusun Jatimulyo, yakni sebuah upacara adat yang sarat akan budaya lokal.
4. Desa Wisata Sidorejo
Desa Wisata ini merupakan pedesaan yang berbatasan dengan Sungai Progo di Kecamatan Lendah. Yang menonjol dari desa ini adalah bendungan Sungai Progo, bernama Bendung Sapon yang berfungsi sebagai saluran irigasi. Di samping Bendung ini, dibangun sebuah taman yang berfungsi untuk nongkrong sambil menikmati bentang alam Sungai Progo yang indah, sejuk dan menarik.
5. Desa Wisata Sermo
Yang menjadi daya tarik desa ini adalah Waduk Sermo, yang merupakan satu-satunya waduk terbesar di Yogyakarta. Di tempat ini wisatawan dapat melakukan kegiatan, seperti menyusuri waduk menggunakan perahu, bersepeda di desa, memancing, berkemah, trekking atau kegiatan outbound di sekitar waduk.
6. Desa Wisata Sidoharjo
Desa Wisata Sidoharjo memiliki pemandangan yang indah dan alami dengan bukit Menoreh sebagai latar belakangnya. Anda bisa menemukan pengalaman berbeda ketika berada di hutan Menoreh, yakni kera ekor panjang yang berkembang biak secara alami.
7. Desa Wisata Kalibiru
Di desa ini yang menjadi daya tariknya adalah keberadaan Wisata Alam Kalibiru. Di sini, wisatawan dapat melihat pemandangan Menoreh dan Waduk Sermo dari atas ketinggian 450 meter di atas permukaan laut.