Wisata Alam Melihat Habitat Asli Harimau Jawa

Pantai Bandealit di kawasan Taman Nasional Meru Betiri
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Menjelajahi Indonesia tidak akan pernah ada habisnya. Banyak pengalaman berbeda di setiap daerah yang dikunjungi. Sama halnya ketika melakukan perjalanan ke Jawa Timur.

Ketika menjelajahi Jawa Timur, Anda akan dibawa ke banyak destinasi alam yang masih alami. Salah satunya ke Taman Nasional Meru Betiri di Kabupaten Pesanggaran, terletak di antara Banyuwangi dan Jember, Jawa Timur.

Dilansir dari situs resmi pariwisata Indonesia, kawasan seluas 580 kilometer ini merupakan konservasi alam yang menakjubkan. Daerah subur ini telah menjadi kawasan yang dilindungi sejak pemerintahan Belanda pada 1931.

Kawasan ini pun disebut sebagai daerah dengan kekayaan alamnya yang berlimpah. Kawasan ini pun merupakan habitat alami dari Harimau Jawa.

Taman nasional ini masih melestarikan spesies dan satwa langka yang terancam punah, seperti Tupai Jawa, hingga bunga zollingeriana Rafflesia yang menakjubkan.

Meru Betiri memiliki area seluas 8,54 kilometer persegi, dengan pantai yang masih bersih, yang tersembunyi di luar hutan hijau subur. Salah satu pantainya adalah Pantai Sukamade. Pantai tenang ini merupakan tempat sarang untuk spesies penyu yang hampir punah seperti penyu belimbing, penyu sisik, penyu penyembur zaitun dan penyu hijau.

Jika Anda beruntung, Anda dapat menyaksikan penyu tersebut bertelur pada malam hari. Atau Anda dapat merasakan menjadi bagian pengawal penyu yang baru menetas kembali ke laut lepas.

Atau jika Anda ingin bersantai sambil berenang atau mengamati kegiatan nelayan, dapat mengunjung Pantai Rajegwesi dan Pantai Bandealit. Ada pula Green Bay, sebuah pantai yang jernih. Di sini Anda dapat menikmati air pirus yang menakjubkan.

Di tempat ini pun terdapat beberapa gunung yang bisa dijajal seperti Gunung Meru (343 m) dan Gunung Betiri (1.233 m) di bagian barat, yang digabungkan sebagai nama yang dipilih untuk Taman Nasional ini.

Di bagian selatan, ada Gunung Sumbudadung (520 m), Gunung Sukamande (363 m), Gunung Rajegwesi (181 m) dan Gunung Benteng (222 m). Bahkan ada lebih banyak gunung di dalam kawasan konservasi yang luas, seperti Gunung Gamping (538 m), Gunung Butak (609 m), Gunung Sukamade Atas (801 m), Gunung Gendong (840 m) dan Gunung Mandilis (844 m).