Ada Taman Rempah Indonesia di Belanda

VIVA.co.id – Indonesia kaya akan rempah-rempahnya. Untuk memperkenalkan kekayaan tanaman rempah-rempah Indonesia, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, menghadirkan rumah kaca taman rempah di Taman Indonesia di Steijnwijk, Belanda.

Dari siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Senin 17 Juli 2017, tanaman yang ada di dalam taman rempah mulai dari kencur, kunir, jahe, pinang sampai sereh, dan lainnya. 

"Kehadiran rumah kaca taman rempah ini semakin menambah daya tarik Taman Indonesia, yang sudah memiliki berbagai koleksi flora dan fauna khas Indonesia, seperti burung kakak tua, jalak putih, gelatik, luwak, kucing macan, ikan koi," kata Duta Besar RI untuk Belanda, H.E. I Gusti Agung Wesaka Puja.

Puja menjelaskan, selain itu, juga hadir berbagai rumah arsitektur asli indonesia seperti rumah Joglo, Bali, Madura, dan Ternate. Pembukaan diiringi oleh penampilan Blegajur Sekeha Gamelan Bali Semara Gita Den Haag, dan penampilan dari sanggar tari Bali Dwi Bhumi.
 

Berlokasi 20 menit berkendara dari pusat wisata Giethoorn dan 2,5 jam dari Amsterdam, Taman Indonesia - yang dikelola oleh Marlisa Wareman (warga negara Belanda keturunan Indonesia) - menawarkan juga suasana restoran Indonesia dan beragam produk  tradisional, seperti kopi, kerajinan tangan, teh jahe dan lainnya. Seperangkat gamelan Jawa lengkap juga hadir sebagai bagian dari koleksi Taman Indonesia.
 
Pembukaan Taman Rempah ini, sekaligus menandai peletakan Arca Lingga dan Yoni dari Bali, untuk rencana pembangunan pura bagi kebutuhan persembahyangan umat Hindu di lokasi Taman Indonesia. 
 
Taman Indonesia ini cukup populer sebagai destinasi wisata keluarga. Tercatat, sekitar 50 ribu orang mengunjungi Taman Indonesia di musim panas  2016. Dengan adanya rumah kaca taman rempah, Taman Indonesia akan tetap buka di musim dingin nanti dan pengunjung dapat menikmati suasana Indonesia di Belanda, sepanjang tahun sambil menikmati wedang jahe dan es cendol. (asp)