Cerita Romantis di Balik Secangkir Kopi di Gangneung
- Visitkorea.or.kr
VIVA.co.id – Terletak di Provinsi Gangwon, Gangneung adalah kota kecil di pinggir laut yang merupakan tempat penghasil kopi paling terkenal di Korea Selatan. Cerita romansa juga turut menemani kisah tentang Gangneung.
Kisah berawal pada tahun 1980, kopi seduh adalah sesuatu yang langka bagi orang-orang di seputar pinggiran pantai tersebut. Kemudian, mulai banyak orang menjual kopi dari mesin di sekitar pantai Gangneung.
Cerita tersebut menyebar melalui radio, sehingga banyak pasangan dari berbagai daerah akhirnya berkunjung di tempat ini dan mencoba membuat cerita mereka sendiri.
"Sebuah bus untuk perjalanan pulang pergi dari desa ke pantai berjalan hanya tiga kali sehari saat itu," kata Direktur Gangneung Culture and Arts Foundation, Yi Jong-duck seperti dilansir dari Koreatimes.
"Jadi, saat seorang pria mengajak wanita untuk minum kopi, itu seperti mengajak dia menghabiskan satu hari bersama-sama," ujarnya.
Di satu titik, kata Yi Jongg, banyak orang juga mulai memberi nama tepi laut tersebut sebagai "jalan kopi'. Sejak saat itu, jalan ini dipenuhi sekitar 50 mesin kopi. Di tahun 2000-an, mulai berdiri kedai-kedai kopi di pinggiran pantai tersebut.
Kini tempat tersebut menjadi surga bagi pencinta kopi. Di sini pengunjung dapat mencicip berbagai jenis kopi dari seluruh dunia. Selain itu juga ada museum kopi, di mana wisatawan bisa mengetahui cara membuat kopi, hingga sejarah kopi di Korea.
Tak hanya ramai dikunjungi wisatawan lokal, sejak digelarnya Gangneung Coffee Festival tahun 2009 lalu, wisatawan asing juga mulai berdatangan.
Lingkungan yang bersahabat, ditambah dengan kisah romantisme dalam secangkir kopi dengam pemandangan jalan yang menakjubkan membuat tempat ini mudah terkenal.
"Ini adalah pemandangan jalan yang menakjubkan, ditambah atmosfer romantis yang mampu menarik banyak pengunjung. Ini tempat yang luar biasa dan wajib dikunjungi, terutama untuk pasangan," ujar Yi. (ms)