Lima Destinasi di Tokyo yang Dinilai Tak Sesuai Ekspektasi

VIVA.co.id – Sebagai pusat budaya, ekonomi, politik dan dunia hiburan, banyak media membicarakan betapa menariknya Tokyo, ibu kota negara Jepang. Keindahan Tokyo di malam hari, dan berbagai tempat menarik lainnya, seolah tidak cukup menyisihkan dua hari hanya untuk berkeliling Tokyo.

Karena itu banyak orang datang ke Jepang untuk melihat bentuk nyata dari tempat-tempat menarik yang banyak diperbincangkan media. Tapi ternyata, seperti dilansir Rocketnews24, sebuah situs web di Jepang, membuat survei tentang tempat-tempat di Jepang yang ternyata jauh dari apa yang mereka harapkan, berikut lima diantaranya.

Asakusa Hanayashiki

Ditemukan tahun 1853, taman hiburan Hanayashiki diklaim sebagai taman hiburan tertua di Jepang. Sayangnya, tempat itu sempit, berlokasi di pusat kota yang artinya tidak bisa bersaing dengan taman hiburan yang lebih baru, dan lebih mahal seperti Tokyo Disneyland.

Tokyo Tower

Sebagai ikon kota Tokyo, seharusnya menara ini menjadi salah satu yang wajib dikunjungi saat datang ke Tokyo. Tapi melihat semakin banyaknya gedung yang menjulang lebih tinggi dibanding menara yang dibangun pada tahun 1958 ini.

Bukit Roppongi

Terletak di kawasan Roppongi, bukit Roppongi mencoba menawarkan sesuatu bagi mereka yang berkunjung dengan adanya toko, restoran, bar, bioskop, dan museum seni, serta gardu pandang di mana pengunjung bisa melihat sekitar kompleks. Tidak ada banyak hal yang bisa ditemukan, selain itu harganya yang mahal sangat layak untuk dipertimbangkan sebelum berkunjung ke sini.

Takeshitadori

Menyebut Harajuku sendiri sama seperti menyebut istilah mode bagi generasi muda, tapi di tempat yang terletak di luar stasiun Harajuku ini puluhan toko pakaian berjejalan, tempat yang sempit menjadi satu hal yang harus dipertimbangkan jika datang ke sini.

Sanrio Puroland

Lebih akrab disebut Taman bertema Hello Kitty ini, memiliki masalah yang sama dengan Asakusa Hanayashiki, tempat ini tidak cocok dengan taman berskala besar Jepang lainnya.