Terminal 3 Dinilai Bisa Representasikan 'Wajah' Indonesia
- dok.ist
VIVA.co.id – Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) memang memiliki peran penting dalam penerbangan domestik dan internasional. Selain itu, bandara Soetta memiliki multifungsi dari tempat bisnis dan sosial bagi setiap orang. Apalagi dengan berfungsinya Terminal 3 Ultimate makin menambah kenyamanan bagi penggunanya.
“Nyaman dan menarik, saat pertama kali saya menggunakan fasilitas terminal 3. Sebagai seorang desainer yang sedang menggalakkan budaya Indonesia, saya cukup gembira terminal ini menjadi wakil budaya Indonesia. Tapi memang belum seluruhnya wajah budaya di Indonesia bisa direpresentasikan di sini,” urai desainer APPMI, Ian Adrian, Jumat 28 Oktober 2016.
Diakui oleh Ian, Terminal 3 memberikan kebanggaan tersendiri bagi dirinya karena Indonesia bisa memiliki fasilitas canggih yang membuat nyaman. Diharapkan bandara ini bisa senyaman Bandara Changi, Schipole atau yang lainnya. Dia juga mengagumi ada beberapa spot yang menghadirkan seni dan kebudayaan Indonesia.
"Tengok saja ada orang yang sedang membatik, ada pameran foto dan lukisan-lukisan menarik. Tak kalah penting adalah desain dan mewahnya terminal ini,” ujar desainer yang baru-baru ini sukses melakukan fashion show di Belanda ini.
Kendati begitu, ia mengaku cukup kagum dengan terminal baru tersebut. Menurutnya, perwujudan Terminal 3 merupakan loncatan besar untuk mewujudkan Bandara Soetta sebagai gerbang utama pariwisata Indonesia.
Senada dengan Ian, artis penyanyi Kikan berpendapat keberadaan Terminal 3 sangat membanggakan Indonesia. “Kita lihat ada spot-spot orang membatik, gerai kain batik puluhan tahun, pameran kebudayaan dan lukisan. Bisa saja suatu hari nanti ada pertunjukkan di sana sekadar menghibur penumpang yang sedang menunggu," ujar Kikan.
Kikan berharap, Terminal 3 dapat dijaga kualitas kebersihan dan keamanannya. Jangan sampai kita hanya bisa membuat barang bagus tapi tidak dapat memeliharanya. Menyinggung interior yang ditampilkan, Kikan menegaskan memiliki kemegahan yang tak kalah dengan luar negeri.