Serunya Berlibur dan Bersantai di Pantai Palsu

VIVA.co.id - Menikmati pantai biasanya hanya bisa dilakukan saat libur. Jauhnya jarak yang perlu ditempuh, membuat beberapa orang perlu meluangkan waktu lebih banyak untuk bisa menikmati keindahan panorama pantai.



Beruntung bagi mereka yang tinggal di Paris. Setiap tahun, saat tiba musim panas sejak 2002, terdapat acara terkenal yang disebut Paris Plages yang berarti "Pantai Paris" di Prancis.

Paris Plages adalah sebuah trotoar yang ada di sepanjang Sungai Seine, di pusat kota Paris yang disulap menjadi pantai saat musim panas tiba. Ribuan ton pasir didatangkan untuk menutupi sepanjang trotoar.

Agar terlihat layaknya pantai sungguhan, tempat itu juga dihiasi pohon palem, kursi pantai dan sofa untuk berjemur, masing-masing dengan tema berbeda.

Seperti dilansir laman Amusing Planet, Paris Plages merupakan gagasan dari Wali Kota Paris Bertrand Delanoe. Delanoe merancang skema suasana yang menyerupai pantai tersebut untuk warga Paris yang kurang beruntung, terjebak di kota selama libur musim panas.

Semula hanya ada satu pantai, kemudian pantai kedua dibuka pada 2006. Tahun berikutnya, lokasi ketiga ditambahkan di sebuah kanal yang terkenal sebagai "Bassin de la Villette" di sebelah timur laut Paris.

Dari ketiga tempat tersebut, pantai buatan yang paling terkenal dan ramai adalah yang berlokasi di sebelah kanan bank Seine dan membentang sepanjang tiga kilometer pada 2015.

Jutaan orang yang tidak bisa menikmati libur musim panas akan mendatangi tempat ini untuk berjemur atau sekadar berteduh. Anak-anak bermain di sekitar air mancur dan kolam mini, juga menikmati beragam olahraga serta permainan air seperti kayak, kano, perahu genjot, hingga kapal layar. Kafe dan kedai jajanan juga terdapat di sepanjang pantai.

Ketika baru berkesempatan datang di malam hari, jangan khawatir, karena pengunjung bisa menikmati pesta, dansa bahkan konser. Konsep ini sekarang menjadi fenomena dunia yang menginspirasi acara serupa di kota-kota Eropa.