Staycation Seru di Tempat Ini Bisa Sambil Beri Makan Bayi Jerapah
- VIVA/Muhammad AR
VIVA Travel – Staycation atau liburan di hotel sambil seru-seruan memberi makan satwa langka bisa menjadi pilihan rencana berlibur bersama keluarga pada akhir pekan. Di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, sebuah hotel bernama Hotel Safari Garden menghadirkan sejumlah satwa endemik Afrika.
Bekerja sama dengan Taman Safari Indonesia, Safari Garden membuka wahana edukasi satwa endemik Afrika dengan beberapa koleksi hewan langka.
"Wahana baru baby (bayi) jerapah, bekerja sama dengan Taman Safari, mereka dikirim ke sini. Kita juga ada burung unta, dengan tema Afrika, satwa Afrika lainnya," kata Dody Saputro, General Manager Royal Safari Garden, saat kegiatan edukasi satwa bersama anak yatim bertajuk Anak Sahabat Satwa di Hotel Royal Safari Garden, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, 10 November 2022.
Bagi masyarakat yang ingin membawa anak-anaknya berwisata melihat satwa endemik Afrika di Safari Garden, cukup membayar harga tiket masuk area Rp30 ribu atau Rp35 ribu saat hari libur. Khusus bagi yang ingin memberi makan bayi jerapah dikenakan tarif Rp200 ribu per dua orang.
Snak-anak yatim yang diundang dalam kegiatan itu diberikan edukasi tentang satwa, mulai dari menyaksikan presentasi edukasi satwa, berkunjung ke taman burung, edukasi tentang satwa terbaru yang ada di Royal Safari Garden, yaitu jerapah dan memberi makan jerapah.
Dalam kesempatan yang sama, bekerja sama dengan PMI melaksanakan donor darah untuk karyawan, tamu hotel, dan masyarakat sekitar hotel. Manajemen Safari Garden berharap penyelenggaraan acara donor darah dapat memberikan manfaat positif untuk kesehatan diri sendiri (pendonor), juga membantu PMI dalam menyalurkan darah bagi masyarakat yang memerlukan transfusi darah.
Kegiatan tersebut, kata Dody, secara konsisten diselenggarakan setiap tahun, meski dalam dua tahun terakhir absen digelar akibat pandemi COVID-19. Dia berharap mulai tahun ini kegiatan serupa bisa diselenggarakan secara rutin setiap tahun.
Pada tahun ini, kata Dody, kegiatan bertujuan agar menumbuhkan rasa empati untuk saling menyayangi sesama mahkluk hidup. Juga sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan masyarakat sekitar, mengajarkan nilai-nilai kebaikan, dan belajar bertanggung jawab.
"Tema kita adalah 'aku sahabat satwa', tujuannya memperkenalkan satwa kepada anak-anak yatim piatu: apa itu satwa, apa fungsinya, dengan alam, segala macam," ujarnya.