Pantai Pandawa, The Secret Beach Bali yang Eksotis

VIVA – Pantai pandawa bisa menjadi salah satu pilihan destinasi wisata alam ketika berkunjung ke Bali. Para pengunjung akan disambut dengan pemandangan yang memanjakan mata ditambah suasana tenang, khas Pulau Dewata.

Nama pantai ini diambil dari nama Ksatria Mahabarata, yaitu Pandawa, yang terdiri dari Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. 

Yuk, simak penjelasan mengenai pantai Pandawa dan kegiatan apa yang bisa dilakukan di sana. 

The Secret Beach

Pantai Pandawa agak berbeda dengan pantai lain, seperti Kuta. Pantai kuta terletak di area sibuk dan berseberangan langsung dengan hotel-hotel mewah, restoran dan mal. 

Namun, Pantai Pandawa berbeda dengan Kuta. Pantai ini sempat disebut dengan julukan The Secret Beach atau pantai rahasia, karena lokasinya yang tersembunyi dan jalan masuk menuju ke lokasi diapit dua tebing batu yang besar. Apalagi, beberapa waktu silam, Pantai Pandawa masih sepi dan belum ramai dikunjungi wisatawan seperti sekarang. 

Pantai Pandawa terletak di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, terletak sekitar 3 km dari kawasan wisata Nusa Dua dan Pura Uluwatu. Untuk akses, jaraknya hanya sekitar 1 km dari Bandara Internasional Ngurah Rai dan bisa ditempuh selama kurang lebih satu jam perjalanan. 

Sedangkan jaraknya dari pusat kota Denpasar sedikit lebih jauh, yaitu sekitar 27 km, yang bisa diakses memakui jalur Tol Bali Mandara.

Kegiatan di Pantai Pandawa

Sama seperti kegiatan yang dapat dilakukan di pantai lainnya, kegiatan yang bisa dilakukan di Pantai Pandawa juga bermacam - macam. 

Untuk para classic beach lovers, di sini juga bisa bersantai sambil berjemur menikmati sinar matahari. Sambil menikmati minuman dingin yang dijual oleh penjual lokal, pemandangan dengan pasir putih yang bersih dan laut yang biru memperlihatkan ombak, pantai Pandawa cocok menjadi destinasi untuk melepas penat. 

Bisa juga mencoba pijat refleksi untuk relaksasikan tubuh. Tarifnya bervariasi, tergantung jenis layanan yang dipilih. Biasanya harga mulai dari Rp40 ribu hingga paket lengkap Rp130 ribu. 

Selain pijat refleksi tubuh, beberapa teknik pijat lainnya juga ditawarkan di sekitar tempat ini, seperti pijat khas Bali, pijat Pandawa, pijat refleksi kaki, bahkan hingga menicure dan pedicure.

Bagi para adrenaline junk, Pantai Pandawa juga bisa menjadi destinasi yang pas. Di sini, disediakan paralayang atau paraglidinng dari Bukit Timbis, salah satu bukit yang tinggi di sekitar pantai. Melakukan kegiatan paralayang di Pantai Pandawa bukanlah ide yang buruk. Selain "terbang", juga akan disuguhkan dengan pemandangan yang sangat indah, yakni Pantai Pandawa yang luas dan tebing tebing yang kokoh. Tarif yang ditawarkan pun bermacam macam, dan biasa dipatok mulai dari Rp350 ribu saja. 

Tak hanya itu, kegiatan lain yang dapat dilakukan adalah berkeliling pantai dengan kano. Banyak tersedia jasa penyewaan kano di sekitar lokasi pantai.

Tarif sewanya pun cukup terjangkau, untuk kano berkapasitas satu orang, tarif dipatok mulai Rp25 ribu per jam. Sementara kano berkapasitas dua orang dapat disewa dengan tarif Rp50 ribu per jam saja. 

Selain itu, bagi para pecinta lingkungan, juga bisa menikmati Pantai Pandawa dengan melihat langsung budidaya rumput laut yang dilakukan oleh penduduk setempat. Di sana dapat melihat langsung kegiatan para petani rumput laut yang bekerja, mulai dari mengikat bibit, menanam, hingga menjemur rumput laut.

Menariknya, wisatawan juga diberi kesempatan untuk ikut mengenal dan mempelajari cara budidaya rumput laut secara langsung. 

Untuk kegitan penutup, jangan lupa untuk berfoto di depan patung Pandawa. Berlokasi di balik tebing kokoh, membuat panorama alam di pantai ini terlihat sangat eksotis. Seperti di daerah Bali lainnya, pantai ini juga tak mau ketinggalan untuk menonjolkan sisi budayanya. 

Melakukan kegiatan foto atau selfie dengan latar patung Ksatria Pandawa seperti Arjuna, Bima, Yudistira, Nakula, dan Sadewa banyak dilakukan wisatawan sebagai kenang - kenangan. 

Kelima patung Ksatria Pandawa dipercaya sebagai “penjaga” pantai yang melindungi daerah sekitar dari petaka. Patung patung tersebut diukir dengan indah oleh para seniman pemahat Bali. Selain kelima patung tersebut, di lokasi yang sama, juga terdapat patung Dewi Kunti yang merupakan ibu dari kelima Ksatria Pandawa. Semua patung itu dibangun setinggi 5 meter dan berjejer menghadap ke arah pantai.

Bagi yang ingin berkunjung ke pantai pandawa, tarif masuknya adalah Rp8.000 per orang. Bagi wisawatan yang membawa motor akan dikenakan pakir sebesar Rp2.000 dan mobil sebesar Rp5.000. Sayangnya, belum ada bis atau shuttle yang bisa membawa ke pantai dari jalan utama.