4 Cara Menginap Gratis Saat Traveling ke Singapura

Pemandangan Marina Bay Sands di Singapura
Sumber :
  • REUTERS/Edgar Su

VIVA – Meski menjadi salah satu destinasi favorit, ternyata masih banyak orang yang berfikir dua kali untuk berlibur ke Singapura. Hal ini tidak lain karena biaya hidup di sana besar, salah satunya adalah biaya akomodasi.

Untuk menginap di hostel per malamnya hampir setara dengan seharga kamar hotel yang layak di negara-negara Asia Tenggara lainnya. Maka tidak heran jika banyak pelancong memilih tidak berkunjung ke sana.

Tetapi sebenarnya ada beberapa cara untuk mendapatkan akomodasi gratis di Singapura, seperti berikut ini. Berikut ini empat cara mendapatkan akomodasi gratis di Singapura seperti yang dilansir dari laman Asia One.

1. Menukarkan keahlian Anda untuk akomodasi gratis

Akan sulit untuk bekerja pada sebuah peternakan di kawasan pegunungan untuk dapat meningap gratis di Singapura. Tetapi ada situs web yang memungkinkan Anda untuk menukarkan keahlian Anda dengan tempat tinggal gratis. Seperti Workaway, HelpX, dan Volunteers Base.

Cukup banyak dari daftar ini adalah untuk pekerjaan mengasuh bayi, tetapi Anda mungkin juga bisa mendapatkan akomodasi gratis dengan membantu merapikan kebun atau membantu bisnis keluarga dengan keterampilan digital Anda.

Dari ketiga situs tersebut, hanya Volunteers Base yang gratis, tetapi Workaway dan HelpX memungkinkan Anda menelusuri iklan secara gratis dan hanya membayar bila Anda ingin melamar di suatu posisi. Keanggotaan Workaway selama setahun sebesar 32 euro atau setara dengan Rp536 ribu, sementara HelpX sebesar 20 euro atau setara dengan Rp335 ribu selama dua tahun.

2. Couchsurf

Singapura memiliki komunitas Couchsurfing aktif, jika Anda beruntung dan ahli dalam mengirim permintaan yang meyakinkan, Anda mungkin dapat menemukan host yang akan mengizinkan Anda tinggal bersama mereka secara gratis.

Sebuah peringatan: orang dewasa Singapura yang belum menikah umumnya tinggal dengan orang tua mereka, sementara banyak orang asing muda yang bekerja di Singapura berbagi akomodasi mereka dengan beberapa teman sekelas, dan dengan demikian tidak dapat menjadi tuan rumah.

3. Housesit untuk keluarga yang berbasis di Singapura

Jika Anda berniat untuk berada di Singapura selama lebih dari sepekan, Anda mungkin bisa mengambil kesempatan untuk menjadi pekerja rumah tangga.

Pekerjaan ini hanya sedikit yang tersedia per tahun, tetapi jika Anda memutuskan untuk mengunjungi Singapura dan berada dalam jadwal yang fleksibel, Anda dapat mengunjungi situs seperti TrustedHouseSitter dan Nomador, untuk mencari yang sesuai.

Dari dua situs tersebut, hanya Nomador yang dapat digunakan untuk mendapatkan pekerjaan rumah tangga tanpa membayar langganan tahunan. Sedangkan TrustedHouseSitters mengharuskan Anda membayar biaya langganan sebesar US$ 119 atau setara dengan Rp1,6 juta setahun.

4. Berkemah di Pulau Ubin

Salah satu hal untuk menekan biaya perjalanan adalah dengan berkemah. Sama seperti yang lainnya di Singapura, berkemah diatur. Jadi berkemah secara teknis perlu mengajukan permohonan izin berkemah sebelum mendirikan tenda. Namun berita buruknya adalah hanya warga dan penduduk Singapura yang diizinkan untuk mengajukan izin tersebut.

Tapi ada satu tempat di mana Anda diizinkan untuk berkemah tanpa izin yakni di Pulau Ubin, yang merupakan sebuah pulau di lepas pantai timur Singapura yang juga merupakan atraksi turis yang cukup populer dan salah satu dari beberapa daerah pedesaan di Singapura.

Anda tidak perlu izin untuk berkemah di area Perkemahan Jelutong di pulau Ubin dan Pantai Mamam. Fasilitas toilet tersedia, Namun Anda harus membawa air kemasan karena di sana tidak tersedia air minum. (mus)