Ayo Datang Ke Sawahlunto, Ada Festival Wayang Nusantara

Festival Wayang Nusantara Di Kota Wisata Tambang Sawahlunto
Sumber :
  • VIVA/Andri Mardiansyah

VIVA – Setelah sukses dengan lima kali penyelenggaraan di tahun-tahun sebelumnya, kini Pemerintah Kota Sawahlunto, Sumatera Barat kembali menggelar Festival Wayang Nusantara yang akan dipusatkan di Lapangan Segitiga Kota yang berjuluk kota Wisata Tambang Yang Berbudaya itu.

Gelaran Festival Wayang Nusantara Sawahlunto menghadirkan sejumlah kelompok wayang dan dalang kondang dari sejumlah daerah di Indonesia. Festival ini akan dihelat pada 5-7 April 2018. 

Selain pertunjukan wayang, pada ajang kali ini juga akan ada workshop wayang yang terbuka untuk umum, serta berbagai hiburan kesenian, seperti atraksi budaya reog, musik gamelan, musik campur sari, musik keroncong, dan kuda kepang.

Di hari pertama penyelenggaraan akan tampil perwakilan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Pusat Jakarta, dengan dalang bernama Ki Bimo Sinung Widagdo. Dan, Grup Wayang Muda Laras dari Provinsi Jambi, dengan dalang bernama Ki Rusdianto, yang akan membawakan lakon Wahyu Manunggal Jati. 

Sedangkan di hari kedua grup Krida Budaya dari Kabupaten Pasaman Barat dengan dalang bernama Ki Suyanto dengan Lakon Bima Bumbu. Sebagai pamungkas penampilan dalang wanita dari Wonogiri Jawa Tengah, yaitu Nyi Wulan Sri Panjangmas. Ia akan membawakan lakon Sinta Patibrata yang bakal memikat hati para pengunjung.

Di malam terakhir, panitia bakal menampilkan pertunjukan wayang kolaborasi antara dalang dari grup Bina Laras Kota Sawahlunto, bernama Ki Bandung Sriyanto, dengan dalang wanita dari Kota Solo Jawa Tengah, bernama Nyi Kenik Asmorowati. Dipastikan, acara ini akan mampu menyedot perhatian pengunjung terutama wisatawan lokal maupun mancanegara.

"Gelaran event ini yang keenam kalinya merupakan bentuk konsistensi pelaksanaan event daerah di Kota Sawahlunto. Festival Wayang Nusantara yang kental dengan budaya etnis Jawa, membuktikan bahwa Sawahlunto dengan multi etnisnya, memberi ruang bagi tiap etnis untuk mengekspresikan dan melestarikan budaya. Itulah kami, Sawahlunto" ujar Kepala Dinas Kebudayaan, Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman, Hendri Thalib, Rabu 4 April 2018.

Di samping sebagai salah satu upaya pelestarian budaya, lanjut Hendri, pelaksanaan Festival Wayang Nusantara ini pada akhirnya diharapkan dapat mendongkrak kunjungan wisatawan ke Sawahlunto dan berdampak pada perekonomian masyarakat. 

Hendri menegaskan, selain dapat menikmati pertunjukkan Wayang, para pengunjung juga akan dapat menikmati beragam sajian kuliner yang dijajakan oleh pedagang. Serta dengan tempat penginapan, seluruh home stay yang ada di Kota Sawahlunto, sangat terjangkau dengan fasilitas yang mumpuni.vviva