Bunda, Ini Pakem Memilih Teman Bermain Anak Sesuai Usia
- Pixabay/USAGI_POST
VIVA – Dalam masa tumbuh kembangnya, anak juga perlu diperkenalkan dengan lingkungan dan teman-teman bermain. Hal ini penting untuk melatih kemampuan sosial emosional anak.
Tapi, untuk bermain bersama anak lain, seberapa jauhkah perbedaan usia yang ideal? Apakah harus yang berusia sama, lebih tua, atau muda?
Child Development Specialist dr. Markus M. Danusantoso, SpA mengatakan, dalam memilih teman bermain anak, orang tua perlu mengingat dari sisi usia anak dan aspek perkembangannya.
"Usia di bawah satu tahun, perkembangan yang perlu diteliti lagi adalah per bulan. Di atas usia 1 tahun, per 3-4 bulan dan di atasnya lagi, per 6 bulan," ujar Markus saat ditemui VIVA di Jakarta.
Karenanya, jika anak usia satu tahun bermain dengan anak yang usia 5 tahun di mana perkembangannya sudah lebih jauh, maka anak bisa meniru hal-hal belum sesuai usianya, seperti berlari-lari atau melompat.
Ini juga harus menjadi perhatian penting orang tua ketika memilih kelas bermain. Misalnya, anak Anda berusia dua tahun, tapi banyak anak-anak di kelas berusia enam tahun, maka anak Anda bisa meniru aktivitas anak usia enam tahun yang lebih banyak ketangkasan.
"Bisa saja anak usia enam tahun itu pukul anak usia dua tahun. Jadi, perbedaan usianya jangan jauh, sekitar tahun satu tahun saja," kata Markus.
Tapi, jika anak masih di bawah satu tahun, bermain bersama anak yang usianya di bawahnya, maka tingkah lakunya bisa kembali lagi seperti anak kecil.
"Jadi, harus hati-hati juga kalau tidak ada perkembangan apa-apa, anak seharusnya bermain ada perkembangan yang maju," ujarnya.