Ketika Orangtua Pusing Pilih Sekolah untuk Anak Usia Dini

Ilustrasi anak belajar.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Memilih sekolah untuk si kecil terkadang membuat orangtua pusing tujuh keliling. Apalagi saat ini, banyak orangtua mulai menitipkan anak di sekolah saat usia si kecil masih sangat dini.

Seperti diketahui, menyekolahkan anak di usia dini memang bisa memberi anak-anak kesempatan untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangan, baik motorik, sosial, bahasa dan kognitif sesuai umur anak.

Pendidikan yang diberikan sejak dini, dalam bentuk apa pun, diakui pula oleh pendidik dan Pendiri Sekolah Cikal, Najeela Shihab, sangat dibutuhkan dalam perkembangan si kecil. Tak harus di tempat formal seperti di sekolah. Mendidik si kecil dari alam terbuka juga bisa memberikan manfaat. Tak heran saat ini, sekolah alam pun mulai dipilih para orangtua. Lalu, sekolah seperti apa yang baik untuk buah hati?

"Sekolah itu kan salah satu alternatif tempat belajar. Anak itu pada dasarnya pembelajar, senang belajar, senang eksplorasi. Manusia lahir dengan fitrah yang suka belajar tanpa dikasih nilai, tanpa dikasih sertifikat. Kadang-kadang, justru sekolah formal mematikan itu," ujar Najeela saat berbincang dengan VIVA.co.id.

Menurut Ela, sapaan akrabnya, sekolah di mana pun bisa memberikan manfaat untuk anak. Namun orangtua tidak boleh memaksakan. Akan lebih baik, sekolah diberikan pada anak sesuai dengan tujuannya. Sebab, mendapatkan pendidikan di mana pun itu, adalah hak dasar anak yang wajib dipenuhi.

"Orangtua harus sadar betul tujuan pendidikannya apa dan cara mencapai tujuannya, lebih efektif mana. Apakah lewat homeschooling, lewat klub-klub tertentu, lewat sekolah formal. Itu kan dengan tujuan-tujuan dengan tetap mematuhi hak anak," paparnya.

Dilanjutkan Ela, sistem di sekolah formal, seringkali membatasi bakat dan minat anak. Sedangkan, di sekolah non formal atau bahkan di sekolah alam sekalipun, anak cenderung dibebaskan dalam berkarya. Kedua hal ini, memiliki tujuan yang baik bagi anak. Asalkan, lanjut Ela, orangtua tetap harus menanamkan pengawasan yang tepat untuk buah hati.

"Pada akhirnya, sekolah punya segala kelebihan dan kekurangannya. Oleh karena itu, sebaiknya dilengkapi dengan pendidikan dari lingkungan keluarga, dikasih bacaan yang bagus, dipaparkan media yang bagus." (ren)