Ajarkan Kemandirian pada Anak Lewat Kegiatan Makan

Ilustrasi pola makan anak
Sumber :
  • Pixabay/heikeschuchert

VIVA.co.id – Ketika buah hati sudah mulai memasuki tahap makanan pendamping ASI atau MPASI, orangtua juga bisa mulai mengajarinya makan sendiri. Mengajari anak menggunakan tangannya sendiri untuk makan, akan melatih kemandiriannya.

Seperti yang dianjurkan oleh psikiater anak dr. Tjhin Wiguna, SpKJ, sebaiknya orangtua mendukung anak makan sendiri, menyuapi mereka hanya pada batas usia tertentu saja.

"Sejak dini berikan alat makan dan biarkan mereka pegang sendiri, ini akan melatih motorik halus mereka," kata Tjhin kepada VIVA.co.id.

Selain itu, berikan berbagai jenis makanan yang disesuaikan pula dengan tingkat perkembangan anak. Misalnya, berikan makanan dengan rasa dan tekstur berbeda bila anak sudah bisa mengunyah makanan dengan baik.

Kemudian, yang terpenting harus diingat orangtua adalah jangan menjadikan makanan sebagai hadiah pada anak. Selain makanan utama 3 kali sehari, memberikan camilan 2 kali sehari juga penting. Tapi, jangan jadikan camilan ini sebagai hadiah perbuatan baik anak.

"Supaya anak mengerti kalau makan itu adalah aktivitas yang penting bukan hadiah semata," kata Tjhin.

Pada waktu memberikan makan juga jangan dibarengi dengan bermain. Karena, mainan akan merangsang anak untuk bermain dan akhirnya mengabaikan makanannya. Proses makan yang baik adalah yang terjadi interaksi, jika ada mainan di waktu makan, anak akan rancu apakah itu waktu makan atau bermain.

Jika selama 10-15 menit sudah tidak memakan lagi, sebaiknya angkat makanan dari meja anak. Ini artinya anak sudah kenyang dan Anda tidak perlu memaksa anak untuk makan lagi.

Paksaan hanya akan membuat suasana makan tidak menyenangkan. Sebaiknya ganti kegiatan makan itu dengan kegiatan lainnya yang tetap membuat anak senang. (mus)