Pentingnya Berikan Pemahaman Batasan Tontonan Kepada Anak
- Pixabay/mojzagreb
VIVA.co.id –Saat orangtua cenderung terlambat menangani batasan film untuk buah hati, bukan berarti harus diam atau malah memarahinya. Salah satu cara terbaik untuk menanganinya yaitu dengan mendampingi anak saat menonton.
Sejak awal, di usia lima tahun, orangtua sudah seharusnya memberikan pemahaman terkait tontonan anak. Sebab, di usia tersebut, dapat ditanamkan pemahaman mengenai pembatasan tontonan anak.
“Saat pemahaman mengenai batasan film diberikan sejak dini, nantinya anak bisa memilah sendiri. Membangun pagar anak itu ya sejak usia dini," ujar Psikolog Ajeng Raviando, Psi., kepada VIVA.co.id.
Saat momen usia dini terlewatkan, si kecil biasanya akan mudah terpengaruh teman sebayanya. Bahkan, tidak jarang mereka akan membeli dvd dengan bebas agar bisa menonton film.
"Tetap harus bisa dijelaskan pada anak, film itu memiliki unsur cerita yang memiliki pemahaman sendiri. Bilang kalau tiap keluarga dan orang tua punya peraturan yang berbeda mengenai batasan tontonan di rumah," ujarnya.
Selain itu, tumbuhkan kesadaran pada anak bahwa di usianya tersebut, masih banyak hal-hal yang harus dibatasi. Sehingga, harus dilakukan pendampingan saat menonton film.
"Daripada anak ngumpet-ngumpet nontonnya, ajak bareng. Dampingi. Saat ada adegan kekerasan, bisa sambil dijelaskan. Atau ada adegan yang menjurus ke seksual, anak biasanya malu, kita bisa jelaskan juga," kata dia.