Bayi Rentan Kena Masalah Kulit, Dokter Anak Kasih Tips Cara Ganti Popok yang Benar

Ilustrasi popok bayi.
Sumber :
  • Unicharm.

Jakarta, VIVA – Indonesia adalah negara dengan iklim tropis yang panas dan lembap, di mana rata-rata suhu udaranya dalam pada tahun 2023 dilaporkan hingga mencapai di atas 27 derajat Celcius. 

Di tengah suhu panas di setiap harinya, kulit bayi yang masih belum matang dan fungsi pertahanannya belum sempurna, berisiko terkena masalah kulit apabila tidak memakai popok yang sesuai. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!

Dokter Spesialis Anak, dr. Kanya Ayu Sp.A mengatakan, sama seperti orang dewasa, bayi yang berada di ruangan dengan suhu tinggi dan sudah aktif atau banyak beraktivitas juga mudah berkeringat, sehingga bagian kulit yang tertutup popok dan jarang terkena aliran udara mudah lembap dan meningkatkan risiko terjadinya ruam popok. 

“Untuk meminimalisir risiko ini, ketika mengganti popok pertama-tama basuh area kulit yang tertutup popok dalam waktu lama secara perlahan, pastikan membasuh dari arah depan ke belakang, lalu keringkan,” jelas dokter Kanya Ayu dalam keterangannya, dikutip Selasa 5 November 2024.

Ilustrasi popok bayi

Photo :
  • pixabay/Ajale

Selain itu, menurut dokter Kanya, mengganti popok setiap 3-4 jam sekali dan memilih popok yang bersirkulasi udara baik juga tidak kalah penting. 

“Jika sirkulasi udara popok yang digunakan kurang baik dan udara tidak bisa dialirkan keluar popok, lalu kulit terkena keringat yang mengering, urine maupun kotoran atau feses, maka risiko terjadinya lembap sehingga mengakibatkan ruam popok akan meningkat,” paparnya.

Presiden Direktur Unicharm, Takumi Terakawa, menambahkan, berdasarkan riset yang dilakukan Unicharm, sirkulasi udara merupakan salah satu poin yang dipertimbangkan mayoritas konsumen di Indonesia saat memilih popok bayi. 

“Ditambah lagi, kebutuhan akan popok bersirkulasi udara dari 2022 ke 2023 meningkat. Hal ini menunjukkan perlunya popok yang menjadi solusi yang mampu menghilangkan masalah pengap dan lembap pada kulit bayi,” katanya.

Lebih lanjut Takumi mengatakan, sama seperti produk Unicharm lainnya, Fitti Pants dikembangkan dan diproduksi dengan teknologi Jepang yang aman dan terpercaya. 

Selain itu, pada kemasan Fitti Pants terdapat logo sistem verifikasi hutan Internasional yaitu PEFC (Programme for the Endorsement of Forest Certification) yang menandakan bahwa seluruh bahan baku yang digunakan dalam produk ini berasal dari hutan yang bersertifikasi, dan hutan yang dijaga kelestariannya sebagai bentuk kontribusi mewujudkan lingkungan yang berkelanjutan.

“Kali ini, agar Fitti Pants lebih banyak dikenal oleh masyarakat, kami berkolaborasi dengan Doraemon, karakter kartun yang sudah lebih dari 30 tahun menemani hari-hari banyak anak di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, sama seperti Doraemon yang menjaga dan mencintai, serta menolong teman-temannya ketika kesulitan, Fitti Pants berharap dapat membuat momen mengganti popok menjadi lebih menyenangkan, dan mendukung tumbuh kembang bayi yang sehat di Indonesia,” tutupnya.