3 Trik Hindari Baby Blues Pada Ibu Baru

Resep dan obat dokter untuk menjaga si kecil selama bepergian harus selalu dibawa untuk mengatasi keadaan darurat.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Baby blues syndrome merupakan kondisi kesedihan mendalam pada para orangtua baru pasca beberapa hari melahirkan. Meski hal ini terbilang wajar dan normal, namun ketidaknyamanan menjalani peran orangtua baru membuat sindrom tersebut sangat sulit dihindari.

Dikatakan Psikologi Klinis Liza Djaprie, efek baby blues syndrome tentu memengaruhi kualitas tumbuh kembang anak. Ini disebabkan kualitas dan kuantitas ASI yang bisa saja menurun.

"Efek ibu enggak happy, produksi ASI menurun. Asupan ASI anak kurang, sebabkan anak jadi cranky," ujar dia.

Untuk mencegahnya, sebenarnya hanya membutuhkan hal-hal mudah yang ada di sekitar ibu. Berikut tiga trik menghindari baby blues syndrome agar dapat mengasuh bayi dengan nyaman berdasarkan paparan Psikologi Klinis Liza Djaprie, di kawasan Kuningan beberapa waktu lalu.

1. Dukungan keluarga

Banyaknya informasi yang didapatkan ibu baru, membuatnya kebingungan dan sulit memilah informasi yang tepat. Oleh karena itu, minta dukungan dari ibu kandung mau pun mertua Anda agar tidak terlalu banyak memberi paparan informasi, melainkan cukup membantu berbagai kebutuhan untuk merawat si kecil.

2. Olahraga

Dengan berolahraga, hormon kebahagiaan akan teraktivasi. Menurut Liza, berkeringat sedikit saja, bisa memberikan perasaan bahagia yang membantu ibu bisa dengan mudah mengasuh buah hatinya.

3. Hindari superman sindrom

"Jangan takut minta tolong. Kalau sudah lelah, minta tolong ke suami seperti minta temani saat sedang menyusui tengah malam atau sedang membereskan sesuatu," kata dia.