Ke Pantai Tak Pamit Orangtua, Penis Remaja Ini Digigit Hiu

Ilustrasi ikan hiu.
Sumber :
  • Pixabay/Owlstalk

VIVA – Kecelakaan nahas menimpa remaja 18 tahun di Pantai Piedade, Recife, Brasil. Penis remaja bernama Jose Ernestor da Silva itu digigit hiu hingga putus saat berenang di dekat pantai.

Seperti disiarkan laman Mirror, Senin, 4 Juni 2018, hiu yang diyakini spesies hiu macan itu menyerang tepat ketika penjaga pantai memperingatkannya agar mendekat ke arah pantai. Pada saat itu, Jose dan kawan-kawannya memang berenang cukup jauh dari garis pantai.

Para pengunjung yang melihat kejadian mengerikan itu langsung berenang menghampiri Jose dan menariknya menjauh dari laut.

Mereka lantas memberi pertolongan pertama pada Jose dengan membalut luka yang berdarah-darah menggunakan kain. Sementara yang lain memberi napas bantuan.

Begitu ambulans datang, Jose langsung dibawa ke rumah sakit. Kondisinya dilaporkan mengalami serangan jantung dan kritis.

Rodrigo Matias, petugas pemadam kebakaran Recife mengatakan, korban itu berenang bersama saudara laki-laki dan teman-temannya di wilayah perairan dalam, padahal daerah itu sudah diberi tanda peringatan serangan hiu.

"Pada saat yang tepat dimana penjaga pantai meminta mereka untuk datang lebih dekat ke pantai, dia digigit," kata Matias.

Petugas medis Wagner Monteiro mengatakan Jose mengalami serangan jantung setelah tiba di Rumah Sakit Aeronautica setempat.

“Gigitan hiu memotong tulang paha dan penisnya. Dia kehilangan banyak darah dan berada dalam kondisi kritis. ”

Ibu Jose, Elisangela dos Anjos, 42, mengatakan kepada JC Online Brasil bahwa dia pergi ke pantai tanpa sepengetahuannya. Elisa tahu setelah saudaranya Ezequiel, memberi kabar serangan itu.

“Dia pergi secara rahasia, karena dia tahu bahwa saya pikir itu berbahaya. Saya tidak khawatir karena saya pikir dia ada di suatu tempat di sekitar rumah. Ketika saya mendengar tentang hal itu saya menjadi gila, semua tetangga mendengar saya berteriak," cerita Elisa.

Ini adalah kedua kalinya dalam waktu kurang dari dua bulan bahwa serangan hiu telah menyebabkan perenang dalam kondisi kritis di pantai yang sama di distrik Jabotao de Guararapes, Recife.

Pada 15 April, Pablo de Melo yang berusia 35 tahun harus kehilangan kaki dan tangan yang diamputasi setelah diserang oleh hiu di tempat yang hampir sama. Insiden terakhir adalah serangan hiu ke-65 yang terdaftar di sepanjang pantai negara bagian Pernambuco timur laut Brasil sejak 1992.

Delapan puluh persen insiden telah terjadi di bentangan pantai sepanjang 18 mil di wilayah Recife, sebuah resor liburan yang populer bagi wisatawan asing. Lebih dari 110 tanda peringatan telah dipasang di sepanjang garis pantai tempat serangan terjadi.