Bahaya Kanker pada Kertas Pembungkus Makanan Cepat Saji
- instagram.com/krasnodarbistro/
VIVA.co.id – Tak hanya kandungan makanannya yang bisa menyebabkan kanker. Kertas pembungkus dari makanan cepat saji seperti kentang goreng atau burger yang dikemas dengan kertas minyak ternyata mengandung senyawa kimia berbahaya.
Senyawa ini dapat menyebabkan masalah perkembangan pada anak-anak, penurunan kesuburan dan peningkatan risiko kanker, para peneliti memperingatkan.
Temuan ini menunjukkan bahwa kemasan makanan tersebut mengandung lebih dari dua lusin bahan kimia beracun, termasuk PFC, yang kebanyakan berasal dari bahan daur ulang yang telah sangat lama.
"Bahan kimia ini telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan. Anak-anak sangat berisiko untuk efek kesehatan karena tubuh mereka berkembang lebih rentan terhadap bahan kimia beracun," kata Laurel Schaider, kimiawan lingkungan di Silent Spring Institute - sebuah organisasi non-profit di Massachusetts, AS.
"Paparan beberapa bahan kimia tadi juga telah dikaitkan dengan kanker, penyakit tiroid, penekanan kekebalan, berat badan lahir rendah, dan penurunan kesuburan," tambah Schaider seperti dilansir laman Indian Express.
Penelitian yang diunggah dalam jurnal Environmental Science & Technology Letters, menerapkan teknik baru menggunakan partikel yang diinduksi dengan emisi gamma-ray (Pige) spektroskopi untuk menganalisis sampel penanda bahan kimia berbahaya
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir setengah dari kertas pembungkus (misalnya, pembungkus burger dan tas kue) dan 20 persen dari sampel karton (misalnya, kotak untuk kentang goreng dan pizza) terdapat fluorine atau bahan kimia berbahaya.