Ciri-ciri Bedakan Kopi Campur Jagung
- Pixabay/paalharald
VIVA.co.id – Beberapa orang mungkin sering kali mendengar tentang makanan minuman palsu. Ini bukanlah hal yang tabu lagi sebab faktor tingginya peminat atau mungkin harga penjualannya yang tinggi membuat orang-orang tidak bertanggung jawab berani memalsukan makanan dan minuman tersebut.
Sama halnya dengan kopi, yang ternyata juga sering dipalsukan bagi beberapa produsen. Meski tidak murni dipalsukan, namun kopi sering dicampur untuk dijual.
Kopi palsu biasanya bercampur dengan gandum, karamel, kacang-kacangan dan jagung panggang. Hal ini tidak hanya merugikan konsumen saja melainkan merusak cita rasa kopi tersebut.
Kopi palsu masih banyak ditemukan di beberapa daerah di Indonesia. Di mana persentase pemakaian jagung lebih banyak daripada biji kopi yang digiling.
Namun Anda jangan khawatir, Anda bisa membedakan bagaimana kopi tidak murni tersebut beredar di pasaran, seperti memerhatikan warnanya. Bila Anda melihat kopi dalam bentuk setengah gilingan, sudah pasti akan tampak jagung yang hampir berwarna hitam.
"Sekarang masih ada beberapa daerah yang memproduksi kopi bercampur jagung atau bahan lainnya. Secara langsung sangat terlihat ciri-cirinya yakni bila Anda menemukan kopi yang digiling setengah dan menemukan bentuk jagung yang berwarna hitam itu adalah ciri kopi tidak murni," ujar Eris Susandi selaku General Manager Twind Coffee Roastery & Gallery kepada VIVA.co.id, Senin 19 Desember 2016.
Dia menambahkan sementara untuk cita rasa nya sudah pasti akan jauh berbeda. Rasa kopi yang bercampur jagung akan lebih gurih dan tidak pahit atau asam.
"Terasa sekali rasanya jadi kalau kopi yang bercampur dengan jagung cenderung atau dominan sedikit gurih. Kalau kopi murni kan antara pahit atau asam," kata Eris.
(ren)