Istilah yang Lazim Digunakan Penikmat Wine
Selasa, 3 November 2015 - 15:39 WIB
Sumber :
- REUTERS/Anatolii Stepanov
VIVA.co.id
- Wine adalah salah satu jenis minuman yang paling populer di dunia. Wine dianggap sebagai minuman berkualitas yang proses pembuatannya begitu dihargai dan bahkan disebut-sebut sebagai suatu karya seni.
Bagi penikmat wine, ada beberapa istilah yang lazim digunakan untuk menyebut beberapa jenis wine atau menggambarkan cita rasanya. Berikut ini adalah beberapa istilah terkait wine yang wajib Anda ketahui seperti dilansir dari Times of india.
Dry wine
Jenis wine ini memiliki sedikit kandungan gula alami. Dry wine juga merupakan jenis wine yang tidak manis dibandingkan jenis lainnya.
Baca Juga :
Sweet wine
Wine ini mengandung lebih banyak gula dan sering dinikmati di akhir santapan layaknya hidangan pencuci mulut. Selain dessert wine, ia juga sering disebut sebagai pudding wine.
Acidic wine
Asam yang terkandung di dalam wine didapat secara alami dari buah anggur yang digunakan. Namun, ada juga wine yang mendapatkan rasa asamnya dari proses fermentasi. Acidic wine memiliki cita rasa seperti lemon dan terasa seperti cuka.
Tanin
Senyawa fenolik adalah zat yang memberikan rasa pahit pada wine. Sementara tanin adalah sebutan rasa pahit wine yang memberikan sensasi mulut kering. Tanin juga ditemukan dalam teh. Walaupun pahit, tanin memberikan zat pengawet alami yang digunakan dalam proses penuaan wine.
Bouquet
Istilah ini sering digunakan orang untuk mendeskripsikan aroma wine tua. Bouquet biasanya merupakan kriteria pertama yang dilihat saat menilai kualitas wine. Selain bouquet, wine dapat beraroma buah, pedas dan berbagai aroma lainnya. Aroma yang tercipta tergantung dari jenis buah anggur, asal, serta kondisi wine.
Corked
Wine yang memiliki rasa yang tidak enak sering disebut sebagai corked wine.
Finish
Finish adalah istilah yang digunakan ketika cita rasa wine menempel di mulut setelah menenggak wine. Itu juga seringkali disebut sebagai aftertaste wine.
(mus)