Intip Tradisi Minum Bir di Ukraina, Gak Bisa Ditemukan di Tempat Lain

VIVA Kuliner – Minum bir menjadi salah satu tradisi yang umum dilakukan masyarakat di sejumlah negara. Bahkan beberapa negara di Eropa seperti Jerman memiliki festival minum bir yang disebut Oktoberfest, salah satu festival terbesar di dunia yang diadakan setiap tahun.

Negara lain yang juga memiliki tradisi minum bir adalah Ukraina. Duta Besar Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin menceritakan bukan hanya menikmati saja, Ukraina telah memiliki tradisi membuat bir yang telah berusia 300 tahun lamanya.

"Setau saya traditional brewing beer di Ukraina sudah berumur 300 tahun, dan ini tradisi yang cukup lama. Pertama kali di Kiev sekitar akhir abad-17 dan awal abad ke-18," kata dia kepada VIVA saat ditemui dalam acara 'Beer for Peace, Brew for Ukraine' di Bend Beer Kemang Jakarta Selatan, Jumat 12 Agustus 2022.

Lebih lanjut, Vasyl mengungkap bahwa setiap daerah di Ukraina juga memiliki tradisi dan jenis bir yang berbeda-beda.

"Dan di setiap daerah di Ukraina punya tradisi brewing beer tersendiri dan punya jenis bir yang berbeda. Beberapa daerah terkenal dengan black beer dan beberapa light beer. Di Ukraina kita enggak punya acara Oktober Fest tapi kita punya acara serupa," ujar dia.

Sementara itu, salah satu rekomendasi bir yang menurutnya terbaik di Ukraina adalah Red Eyes keluaran Pravda salah satu pabrik bir kenamaan di Ukraina. Di mana bir jenis ini memiliki kadar alkohol sebesar 4,7 persen. Red Eyes ini diketahui dibuat dengan American Red Ale dengan Grassy citrus aroma dan rasa dari Columbus dan Cascade hops.

"Red Eyes ini rekomendasi nomor 1 di Ukraina. Rekomendasi kedua, Ukraina itu negara yang sangat organik, jadi hal terbaik yang dilakukan di Ukraina ada duduk di suatu tempat yang nyaman sambil liat sungai danau atau hutan, langit, sinar matahari dan menikmati bir karena lo bisa begitu menikmatinya ketika lo ada di sana," ujar dia.

Bir lokal Indonesia

Di sisi lain, berbicara mengenai bir, Island of Imagination (IOI), pabrik bir di Indonesia ini juga memiliki keunikan tersendiri di mana pihak pabrik membuat bir tersebut salah satunya dengan menggunakan bahan lokal Indonesia.

Misalnya saja, Brut Lager bir ini adalah bir jenis low karbo dan highly carbonated sparkling brut beer dengan tambahan jeruk limau. Ada juga penggunaan beras di Jatiluwih Bali. Atau penggunaan kopi bajawa di Flores yang memberikan sensasi berbeda minum kopi hingga salak dari Karangasem, Bali.

"Indonesia ini punya 17 ribu pulau kita terinspirasi akan ada bir dari setiap pulau itu yang membuat kita berbeda. Kita juga mengedepankan penggunaan produk Indonesia dan kita juga mampu berkompetisi dengan produk bir internasional," ujar Founder IOI, Laura.