Lamak Bana! Ini 3 Resep Rendang yang Menggugah Selera

daging rendang
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Resep rendang bukanlah hal yang baru khususnya bagi masyarakat Indonesia. Ya, rendang adalah masakan daging asli Indonesia yang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat. Masakan ini dihasilkan dari proses memasak suhu rendah dalam waktu lama menggunakan aneka rempah-rempah dan santan. Proses memasaknya memakan waktu berjam-jam (biasanya sekitar empat jam) hingga yang tinggal hanyalah potongan daging berwarna hitam pekat dan dedak. Dalam suhu ruangan, rendang dapat bertahan hingga berminggu-minggu. Rendang yang dimasak dalam waktu yang lebih singkat dan santannya belum mengering disebut kalio, berwarna cokelat terang keemasan. Rendang dapat dijumpai di Rumah Makan Padang di seluruh dunia. Masakan ini populer di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya, seperti Malaysia, Singapura, Brunei, Filipina dan Thailand. Di daerah asalnya, Minangkabau, rendang disajikan di berbagai upacara adat dan perhelatan istimewa. Meskipun rendang merupakan masakan tradisional Minangkabau, teknik memasak serta pilihan dan penggunaan bumbu rendang berbeda-beda menurut daerah.

Rendang adalah masakan yang mengandung bumbu rempah yang kaya. Selain bahan dasar daging, rendang menggunakan santan kelapa (karambia), dan campuran dari berbagai bumbu khas yang dihaluskan di antaranya cabai (lado), serai, lengkuas, kunyit, jahe, bawang putih, bawang merah dan aneka bumbu lainnya yang biasanya disebut sebagai pemasak. Keunikan rendang adalah penggunaan bumbu-bumbu alami, yang bersifat antiseptik dan membunuh bakteri patogen sehingga bersifat sebagai bahan pengawet alami. Bawang putih, bawang merah, jahe, dan lengkuas diketahui memiliki aktivitas antimikroba yang kuat. Tidak mengherankan jika rendang dapat disimpan satu minggu hingga empat minggu.

Nah, berhubung sebentar lagi umat Islam di dunia akan menyambut bulan suci Ramadhan, tak ada salahnya sejak sekarang mulai mempersiapkan resep rendang yang nikmat dan lezat. Berikut beberapa resep rendang sesuai dengan bahan baku dagingnya:

Resep rendang daging sapi

Bahan:

• 500 gr daging

• 1 batang serai geprek

• 3 lembar daun jeruk

• 2 lembar daun salam

• 1 sdt kaldu sapi dan garam

• 1/2 sdt jintan bubuk

• 1/2 sdt merica bubuk

• 1 ruas lengkuas geprek

• 2 cm kayu manis

• 1 sdt gula merah

• Jeruk nipis

• 500 ml santan dari 1/2 kelapa

Bumbu halus:

• 4 siung bawang putih

• 6 butir bawang merah

• 2 butir kemiri

• 1/2 sdt ketumbar

• 3 cabai merah besar (buang bijinya)

• 2 cm kunyit

• 3 cm jahe

Cara membuat:

1. Langkah pertama, cuci bersih daging, potong sesuai selera, beri perasan jeruk nipis, lalu cuci lagi.

2. Setelah itu, haluskan bumbu, lalu tumis bumbu halus dengan serai, daun jeruk, daun salam, kayu manis dan lengkuas sampai matang.

3. Masukkan daging, aduk rata, lalu masukkan santan. Masak dengan api kecil sambil sesekali diaduk.

4. Kemudian masukkan garam, kaldu, jintan, merica dan gula merah, diamkan hingga bumbu meresap dan airnya menyusut.

5. Koreksi rasa, angkat dan hidangkan.

Resep rendang ayam

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ayam, potong delapan bagian
  • 3 lembar daun jeruk, buang tulangnya
  • 2 batang serai, memarkan
  • 2 sdm air asam jawa
  • 2 cm lengkuas memarkan
  • 2 cm jahe memarkan
  • 1 lt santan kental
  • 5 siung bawang putih, cincang halus
  • 1,5 sdt gram
  • 1 sdm gula pasir
  • 0,5 sdt merica bubuk
  • Minyak goreng untuk menumis dan menggoreng

Bumbu halus

  • 3 cm kunyit
  • 2 cm jahe
  • 15 buah cabai merah
  • 8 butir bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 1 sdt merica utuh
  • 2,5 sdt ketumbar

Cara membuat:

1. Goreng ayam hingga kuning kecoklatan. Angkat dan sisihkan.

2. Tumis bawang putih hingga harum. Tambahkan bumbu halus, daun jeruk, serai, lengkuas, jahe, dan air asam jawa, aduk hingga rata.

3. Tuang santan kental, masak sambil diaduk selama 20 menit. Masukkan ayam goreng.

4. Tambahkan garam, gula pasir, dan merica bubuk, aduk hingga rata. Masak di atas api sedang hingga santan mengering dan berminyak. Angkat lalu sajikan. Jika ingin disimpan, dinginkan dulu lalu masukkan dalam wadah kedap udara. Simpan di kulkas agar lebih awet.

Resep rendang jengkol

Bahan-Bahan

  • 250 gram jengkol
  • 200 ml santan cair
  • 3 butir bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 4 buah cabai merah besar
  • 5 buah cabai rawit
  • 1 ruas jahe
  • 1 ruas lengkuas
  • 2 lembar daun salam
  • 1 batang serai
  • garam, gula, dan lada bubuk secukupnya
  • minyak dan air secukupnya

Cara Membuat

1. Geprek jengkol yang sudah empuk.

2. Iris bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, cabai merah besar, dan kemiri. Haluskan dengan blender. Tambahkan sedikit air dan minyak, haluskan lagi sampai tercampur rata.

3. Potong daun salam, serai, dan cabai rawit sesuai selera.

4. Panaskan minyak, tumis bumbu sampai harum.

5. Masukkan daun salam, serai, dan cabai rawit.

6. Setelah bumbu matang, tambah air secukupnya.

7. Masukkan jengkol, masak sampai mendidih.

8. Tambahkan santan cair. Aduk rata.

9. Tambahkan gula, garam, dan lada. Koreksi rasa.

10. Masak hingga air agak surut. Angkat dan sajikan.

Proses memasak rendang asli dapat menghabiskan waktu berjam-jam (biasanya sekitar empat jam), karena itulah memasak rendang memerlukan waktu dan kesabaran. Potongan daging dimasak bersama bumbu dan santan dalam panas api yang tepat, diaduk pelan-pelan hingga santan dan bumbu terserap daging. Setelah mendidih, apinya dikecilkan dan terus diaduk hingga santan mengental dan menjadi kering.

Memasak rendang harus sabar dan telaten ditunggui, senantiasa dengan hati-hati dibolak-balik agar santan mengering dan bumbu terserap sempurna, tanpa menghanguskan atau menghancurkan daging. Proses memasak ini dikenal dalam seni kuliner modern dengan istilah 'karamelisasi'. Karena menggunakan banyak jenis bumbu, rendang dikenal memiliki cita rasa yang kompleks dan unik.

Rendang umumnya menggunakan daging sapi, tetapi dikenal pula berbagai jenis bahan daging lainnya yang dimasak sesuai bumbu dan resep. Variasi rendang antara lain:

  1. Rendang daging (randang dagiang): rendang daging sapi, kerbau, kambing, atau domba. Adalah jenis rendang yang paling lazim ditemukan.
  2. Rendang ayam: rendang yang terbuat dari daging ayam.
  3. Rendang bebek (randang itiak): rendang yang terbuat dari daging bebek.
  4. Rendang hati: rendang yang terbuat dari hati sapi.
  5. Rendang telur (randang talua): rendang yang terbuat dari telur ayam dengan bentuk yang lebih menyerupai keripik, khas Payakumbuh.
  6. Rendang paru: rendang yang terbuat dari paru-paru sapi, khas Payakumbuh.
  7. Rendang ikan tongkol: rendang yang terbuat dari ikan tongkol.
  8. Rendang suir (randang runtiah): rendang khas Payakumbuh yang dibuat dari daging ayam atau sapi yang serat dagingnya disuir atau diurai kecil-kecil. Rendang suir mirip abon, perbedaannya adalah serat dagingnya lebih besar dan bumbu rendang keringnya yang khas.
  9. Rendang kerang (randang lokan): merupakan varian rendang yang terbuat dari kerang, khas dari daerah pesisir seperti Pesisir Selatan dan Pariaman.
  10. Rendang pensi: rendang khas Danau Maninjau, Kabupaten Agam, yang terbuat dari pensi (kerang air tawar yang berukuran kecil).
  11. Rendang belut: rendang khas Kabupaten Tanah Datar yang diolah dengan bermacam-macam daun sehingga menghasilkan rasa asam dan pedas.
  12. Rendang teri (randang maco): rendang khas Kabupaten Lima Puluh Kota yang diolah dengan ikan teri atau jenis ikan asin lainnya.