Nongkrong di Kafe Cicip Pizza yang Dipanggang Pakai Batu Api

Makan di Eight Bars
Sumber :
  • VIVA/ Bimo Aria

VIVA – Selama ini Bekasi selalu jadi bahan guyonan lantaran lokasinya yang jauh dan sedikit tertinggal di banding Jakarta. Tapi perlahan kota ini juga mulai berkembang.

Kini makin banyak tempat nongkrong asyik, sekaligus tak kalah dengan sejumlah kafe di Jakarta. Salah satunya ialah Eight Bars, yang terkenal dengan aneka hidangan pasta dan pizzanya. Uniknya, pembuatan pizza di tempat ini menggunakan batu-batu api dan dibumbui dengan berbagai topping yang berbeda.

"Kami memiliki kualitas makan kelas hotel, dengan metode pembuatan serta bahan-bahan yang sama seperti di hotel-hotel mewah, tapi dengan harga berbeda," ungkap chef Eight Bars, Ega Dwi Rizky.

Selain kuliner, Eight Bars juga memiliki beragam pilihan kopi yang diracik langsung oleh para barista handal. Tidak hanya itu, harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, yakni berkisar di harga Rp50 ribuan untuk pastanya.

"Kami memiliki kualitas makan kelas hotel, dengan metode pembuatan serta bahan-bahan yang sama seperti di hotel-hotel mewah, tapi dengan harga berbeda," jelas Ega.

Selain itu tempat ini juga memiliki desain serta dekorasi interior bernuansa musik. Beberapa di antaranya seperti banyaknya vinyl atau piringan hitam yang digunakan sebagai dekorasi.

"Setiap tamu yang masuk ke Eight Bars seperti masuk ke dalam sebuah journey dengan ruangan yang berhiaskan vinyl-vinyl (piringan hitam) serta alat musik yang unik, sehingga membuat suasana menjadi santai untuk nongkrong," ungkap pemilik, Eight Bars Raditya Cahya Otentio.

Kafe yang berada di Grand Galaxy Park, Bekasi ini juga kerap menghadirkan live band yang mengisi panggung di kafe dan resto dengan tiga lantai ini. Genre musik yang dihadirkan home band Eight Bars pun berbeda-beda, mulai dari jazz, pop, hinga lagu-lagu di jajaran Top 40.(nsa)