Bakpia Renyah Rasa Gula Tarik, Oleh-oleh Wajib Khas Yogyakarta

Bakpia Juwara Satoe.
Sumber :
  • VIVA/Daru Waskita (Yogyakarta)

VIVA – Menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru, sejumlah pengusaha kue bakpia mulai memperbanyak produksi bakpia untuk memenuhi permintaan konsumen, terutama wisatawan yang dipastikan akan memenuhi sejumlah objek wisata di Yogyakarta ini.

Namun, sayang, dari sejumlah toko-toko yang menjual oleh-oleh bakpia masih didominasi oleh bakpia basah. Wisatawan pun tak memiliki banyak pilihan untuk membeli bakpia basah yang daya tahannya hanya berkisar tiga hari hingga satu pekan.

Kondisi ini mendorong pengusaha oleh-oleh di Yogyakarta untuk menciptakan bakpia yang tahan lama dengan variasi rasa yang yang berbeda dengan bakpia basah. Adalah Bakpia Juwara Satoe yang memproduksi bakpia kering yang tahan lama, bahkan hingga enam bulan sehingga sangat praktis untuk dijadikan oleh-oleh wisatawan.

Winda Putri, sales marketing Bakpia Juwara Satoe mengatakan, terdapat beberapa pilihan bagi wisatawan yang ingin menjadikan bakpia dengan tekstur renyah dengan pilihan rasa gurih dan manis menjadi oleh-oleh khas Yogyakarta.

"Yang menjadi produk unggulan adalah bakpia crispy rasa gula tarik yang terdapat wijen dan karamel di dalamnya," kata Winda di Yogyakarta, Minggu, 16 Desember 2018.

Varian lainnya yang tak boleh dilewatkan adalah bakpia kacang hijau manis asin dan bakpia sayur yang berisi kacang hijau dengan rasa gurih.

"Cukup banyak pilihan bakpia bagi wisatawan, namun bakpia yang diproduksi adalah bakpia kering bukan bakpia basah seperti yang biasa ditemukan di toko oleh-oleh di Yogyakarta," ujarnya.

Ravid Stefanus Haryono, direktur Bakpia Juwara Satoe mengatakan, dengan kapasitas produksi yang mencapai 10 ribu biji bakpia kering per harinya, maka target pasarnya tidak hanya di Yogyakarta, namun ke seluruh Indonesia.

Pihaknya juga berencana bahwa nantinya di setiap ibu kota provinsi akan terdapat minimal satu outlet mereka atau mereka bekerja sama dengan pasar swalayan yang ada di ibu kota provinsi itu.

Wisatawan yang tidak sempat berkunjung ke Yogya tak perlu sulit lagi jika ingin mencari Bakpia Juwara Satoe karena tak perlu ke Yogya. “Di ibu kota setiap provinsi telah ada," ucapnya.

Bupati Sleman, Sri Purnomo juga mengungkapkan produk oleh-oleh Bakpia Juwara Satoe ini merupakan produk dan inovasi baru dari kue bakpia yang selama ini hanya ditemui bakpia basah dan rasanya itu-itu saja.

"Jadi saatnya tepat produk baru bakpia ini diluncurkan di pasaran karena bertepatan dengan dimulainya libur panjang Nataru (Natal dan Tahun Baru)," katanya.

Dari tahun ke tahun jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sleman ini mengalami peningkatan dan ditargetkan hingga berakhirnya libur Nataru ini jumlah wisatawan akan mencapai delapan juta orang.

"Destinasi wisata juga semakin beragam dan dibarengi dengan semakin banyak wisatawan maka sangat pas produk bakpia kering ini mulai dipasarkan," ucapnya. (art)