Belum Jago Bikin Kue Lebaran? Ini 6 Tips yang Bakal Membantu

Ilustrasi kue Lebaran.
Sumber :
  • Pixabay/condesign

VIVA – Kue kering selalu menjadi primadona di Hari Raya Idul Fitri. Namun, membuatnya sendiri tentu saja tidak semudah menghabiskan satu stoples kue Lebaran. Ada begitu banyak hal yang bisa membuat kue Lebaran Anda gagal total. Mulai dari salah takaran, salah pilih bahan, tidak menggunakan bahan tertentu, cara mengaduk dan masih banyak lagi.

Meski begitu, Anda tak perlu khawatir, menggunakan bahan-bahan yang tepat adalah kunci kesuksesan dalam membuat kue Lebaran. Untuk hasil yang sempurna, ikuti resepnya dan ukur setiap bahan yang digunakan secara teliti.

Nah, bagi Anda para pemula yang tahun ini ingin membuat kue Lebaran sendiri, tips-tips ini akan sangat membantu memudahkan Anda dalam membuat kue Lebaran, seperti dilansir dari laman All Recipes, Selasa, 5 Juni 2018.

-Lemak memainkan peranan penting dalam penyebaran adonan kue Lebaran. Lemak juga menjaga bentuk kue atau membantunya menjadi datar di dalam oven. Secara umum, semakin banyak lemak yang digunakan, maka semakin datar dan renyah kue Lebaran yang dihasilkan. Sedangkan penggunaan lemak yang lebih sedikit akan membuat kue menjadi lebih mengembang dan memiliki tekstur layaknya cake.

-Tepung yang digunakan juga mempengaruhi hasil akhir kue. Kebanyakan resep kue Lebaran mengharuskan Anda menggunakan tepung terigu serbaguna atau tepung pastry.

-Seperti lemak, gula meleleh di dalam oven. Jenis dan kadar gula yang digunakan memainkan peranan besar dalam pembuatan kue. Gula putih membuat kue jauh lebih renyah dibandingkan gula merah atau madu. Kue Lebaran yang terbuat dari gula merah juga akan menyerap kelembapan setelah dipanggang, menjaganya tetap legit.

Kebanyakan resep kue Lebaran cokelat melibatkan penggunaan gula merah dan putih. Jika Anda mengurangi kadar gula yang tertera di dalam resep, maka hasil kue akan menjadi lebih mengembang.

-Baking powder dan baking soda adalah dua bahan pengembang paling umum digunakan untuk membuat kue Lebaran. Baking soda hanyalah soda bikarbonat, sedangkan baking powder merupakan kombinasi dari soda bikarbonat ditambah cream of tartar atau zat asam.

Baking soda menetralkan keasaman adonan, memungkinkan kue berubah warna menjadi kecokelatan di dalam oven. Karena baking powder sudah mengandung asam, maka jika digunakan tidak akan mengurangi keasaman dalam adonan, dan kue yang dihasilkan akan lebih mengembang dan ringan.

-Telur adalah agen pengikat. Cairan juga sangat penting untuk membuat kue mengembang atau menyebar. Jika telur merupakan cairannya, maka kue Lebaran yang dihasilkan akan mengembang dan memiliki tekstur seperti cake. Satu atau dua sendok makan air atau cairan lainnya juga akan membantu kue menyebar menjadi bentuk yang lebih datar dan renyah.

Kuning telur mengikat adonan dan memberikan cita rasa serta tekstur renyah. Sedangkan putih telur cenderung membuat kue kering dan cakey. Untuk menebus efek kering dari penggunaan putih telur, orang pun sering menambahkan gula ekstra.

-Kecuali ditentukan secara spesifik pada resep, semua bahan harus berada pada suhu ruangan sebelum dicampur menjadi adonan. Adonan kue yang digulung dan dipotong-potong harus disimpan di lemari es terlebih dahulu. Sedangkan kue Lebaran yang dibentuk menggunakan plastik khusus harus berada dalam suhu ruangan sebelum dipanggang. (ch)