Bahaya Mengancam di Balik Perut Buncit
- Antara
VIVA.co.id – Kegemukan bisa menjadi sumber segala penyakit berbahaya. Dan, kegemukan yang harus sangat diwaspadai adalah lemak yang menumpuk di bagian perut.
Menurut spesialis gizi klinik dr. Samuel Oetoro, MS, SpGK, lemak perut bisa menjadi sumber penyakit. Hal ini karena lemak di perut bisa menutup usus, hati dan karena dekat dengan pembuluh darah besar, zat berbahaya dari lemak bisa dengan mudah masuk ke aliran darah yang mengalir ke seluruh tubuh.
"Belum lagi hati akan terselubungi dengan lemak. Bila di-USG perutnya, kebanyakan adalah fatty liver. Bahayanya sel lemak yang menyelubungi hati adalah hati bisa mengkerut, sehingga terkena sirosis atau pengerasan, kemudian bisa jadi kanker hati," ujar Samuel, saat ditemui di Jakarta, Selasa 18 Juli 2017.
Lemak, kata Samuel, ada dua macam, yaitu lemak di bawah kulit dan lemak dalam perut. Lemak di bawah kulit umumnya yang dikhawatirkan adalah dapat menganggu penampilan. Namun, lemak bawah kulit juga memiliki bahaya fatty liver.
Ada cara untuk mengetahui apakah Anda kegemukan atau tidak, yaitu dengan mengukur lingkar pinggang. Untuk perempuan ukurannya tidak boleh di atas 80 sentimeter dan pria tidak boleh di atas 90 sentimeter.
"Kalau ukurannya lebih, itu berbahaya, disebut dengan obesitas sentral," kata Samuel.
Pada wanita yang mengalami obesitas biasanya pinggulnya menjadi lebar. Karena, wanita memiliki hormon estrogen, sehingga lemak aktifnya lebih banyak yang menumpuk di pinggul.