Konsumsi Buah Ini Usir Ngantuk Setelah Makan Siang

Ilustrasi menguap.
Sumber :
  • Pixabay/MrsBrown

VIVA.co.id – Apakah Anda sering mengantuk setelah makan siang? Rupanya hal itu sering dialami para pekerja kantoran yang seharian waktunya dihabiskan di depan komputer tanpa adanya aktivitas fisik.

Mengantuk umumnya terjadi jika seseorang kekurangan oksigen dalam otak. Selain itu, mengantuk juga terjadi akibat terlalu banyak mengonsumsi gula, atau bisa dikatakan sepiring nasi yang mengandung karbohidrat dan glukosa ketika Anda santap siang.

Sering mengantuk dalam dunia medis juga diindikasikan dengan turunnya kadar gula dalam darah secara drastis. Hal tersebut tentunya memengaruhi kinerja seseorang.

Sebagai solusi, biasanya orang mengonsumsi kopi untuk menghindari ngantuk setelah makan siang, namun seperti yang dipahami, penderita asam lambung tidak bisa mengonsumsi kopi. Belum lagi tambahan gula dan krimer dalam kopi sachet justru menambah asupan gula yang membuat Anda semakin ngantuk. Alih-alih minum kopi, Anda bisa menggantinya dengan sepotong kiwi.

Ya, hijau dan asam manis. Siapa sangka buah kiwi ternyata mampu menstabilkan kadar gula dalam darah. Sebuah penelitian baru-baru ini menyebutkan bahwa konsumsi buah kiwi secara teratur mampu menjaga tubuh dari peningkatan atau penurunan gula darah secara drastis.

Judy Lee, South East Asia and Australia Regional Marketing Manager of Zespri International Limited, mengatakan bahwa 200 gram kiwi sebelum menyantap makanan sehat mampu mengelola kenaikan atau penurunan gula darah.

“Tim peneliti kami menemukan, dengan mengonsumsi 200 gram buah kiwi sebelum menyantap makanan sehat, terbukti membantu mengelola kenaikan gula darah setelah makan, sehingga menghindari terjadinya penurunan gula darah secara cepat yang dapat membuat seseorang merasa lesu (dan mengantuk) setelah makan berat," kata Judy kepada VIVA.co.id di kawasan Kebayoran, Jakarta, Selasa.

Diterangkan oleh ahli gizi DR. Dr. Fiastuti Witjaksono Sp. GK (K) bahwa kiwi mengandung Indeks Glikemik (IG) rendah. Buah dengan IG rendah tidak akan menyebabkan lonjakan atau penurunan terhadap kadar gula darah saat dikonsumsi dengan makanan sehat.

“Makanan yang memiliki angka IG tinggi akan dicerna dan diserap tubuh secara cepat, sehingga menyebabkan gula darah melonjak dan menurun secara cepat dan membuat tubuh kehilangan energi lebih cepat," kata dr. Fia.

Tak hanya itu, buah kiwi juga memiliki manfaat lain karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi seperti mengatasi kelelahan hingga memperbaiki mood.

"Kandungan vitamin C yang tinggi menunjukkan efektivitas buah kiwi dalam meningkatkan kadar vitamin C dalam darah serta fungsi tubuh lainnya, mengurangi kelelahan, depresi dan memperbaiki mood," kata dia. (one)