Tak Cuma Produksi Sperma, Ini Pentingnya Hormon Testosteron

Mandi air dingin bisa tingkatkan sirkulasi darah.
Sumber :
  • Pixabay/Olichel

VIVA.co.id – Testosteron merupkan hormon yang 95 persen ada pada pria. Hormon ini merupakan hormon yang penting bagi pria. Meski pada wanita juga ada hormon ini sebanyak 5 persen.

Menurut dr. Nugroho Setiawan, MS, SpAnd, testosteron memiliki fungsi yang penting bagi pria. Kadar testosteron yang normal pada pria memiliki fungsi membuat optimal pikiran, sehingga pikiran lebih tajam dan mudah berkonsentrasi meski banyak distraksi.

"Testosteron yang baik bisa membuat lebih percaya diri, otot juga jadi berkembang, jantung sehat, ereksi dan gairah seksual baik, serta tulang kuat," kata Nugroho kepada VIVA.co.id.

Lebih lanjut Nugroho menjelaskan, testosteron yang rendah membuat kalsium dari makanan yang konsumsi tidak diserap secara optimal. Akibatnya, pria yang testosteronnya rendah akan mengalami osteopenia atau ketebalan tulang berkurang. Jika berlanjut akan menyebabkan osteoporosis.

Selain itu, testosteron yang rendah juga menyebabkan pria menjadi kurang berenergi, lemas, sering mengantuk, dan malas. Dan dampak yang lebih berbahaya lagi adalah bisa meningkatkan terjadinya Alzheimer's serta depresi.

"Juga bisa meningkatkan jaringan lemak tubuh, karena itu pria yang testosteronnya rendah cenderung gemuk, terutama obesitas sentral. Makanya, pria yang semakin tua itu kalau perutnya semakin membesar artinya testosteronnya sudah menurun," imbuh Nugroho.

Testosteron yang rendah juga bisa memperanguhi kehidupan seksual pria. Testosteron yang rendah akan meningkatkan risiko disfungsi ereksi dan libido yang rendah.