Hari AIDS Sedunia, Menkes Ajak Masyarakat Peduli Hidup Sehat

Kampanye peduli AIDS.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Tanggal 1 Desember diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia. Kasus HIV AIDS yang semakin meningkat di Indonesia membuat Menteri Kesehatan, Nila Moeloek mengajak masyarakat berperilaku hidup sehat.

Menkes menjelaskan, pencegahan dan pengendalian HIV AIDS harus dilakukan bersama-sama oleh pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat untuk mencapai hasil yang sesuai dengan harapan. Terlebih, adanya partisipasi aktif dari berbagai pihak seperti komunitas populasi kecil yang merupakan salah satu pilar untuk memberikan informasi terkait HIV AIDS.

Diperlukan juga upaya pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam berperilaku hidup sehat, mengatasi masalah kesehatan secara mandiri, berperan aktif dalam pembangunan kesehatan serta menjadi penggerak dalam pembangunan berwawasan kesehatan.

"Prinsip dasar dalam Strategi Nasional Pengendalian HIV AIDS adalah dilaksanakan bersama antara pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat yang mencakup organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan, dan organisasi keagamaan," ujar Menkes saat menghadiri acara puncak Peringatan Hari AIDS Sedunia tahun 2016 di Surabaya, dikutip dari rilis yang diterima pada Kamis, 1 Desember 2016.

Menkes menambahkan, kampanye peduli HIV AIDS yang dilakukan saat ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang HIV AIDS yang saat ini masih sangat minim informasinya. Selain itu, Menkes ingin menggerakkan peran serta aktif masyarakat secara luas dalam upaya pencegahan penularan HIV, menumbuhkan kesadaran tentang perlunya tes HIV untuk semua orang, serta menghilangkan stigma untuk HIV.

"Kami berharap dan menyampaikan ajakan pada semua masyarakat untuk tidak ragu-ragu maupun takut dalam melakukan tes HIV, tidak melakukan diskriminasi maupun stigma pada orang yang melakukan tes HIV, dan tidak menstigma orang yang terinfeksi HIV, dikarenakan semua orang berpeluang untuk terinfeksi HIV," katanya menambahkan.

(mus)