Warna Kuning Telur Ayam Indikasikan Kualitas

Ilustrasi telur mentah.
Sumber :
  • pixabay/skeeze

VIVA.co.id – Apakah Anda pernah memperhatikan warna telur? Ternyata, perbedaan warna kuning telur mampu menunjukkan kualitas telur, terutama untuk dikonsumsi.

Sekitar 100 tahun yang lalu, para ilmuwan telah menemukan bahwa warna kuning telur ditentukan oleh jumlah karotenoid yang dikandungnya. Senyawa tersebut merupakan komponen antioksidan yang membantu pembentukan vitamin A. Fungsi tersebut membantu untuk memperbaiki kondisi tulang manusia.

Oleh karena itu, semakin pekat warna kuning telur maka semakin banyak pula nutrisi yang terkandung di dalamnya.

Warna kuning telur tersebut bergantung pada bagaimana ayam yang diternak dan diberi makan. Jika makanan ayam berbasis gandum, maka kuning telur akan menjadi warna kuning pucat.

Sementara jika ayam diberi makan jagung, tanaman, dan serangga, maka warnanya akan cenderung oranye. Beberapa peternakan telur besar bahkan menggunakan skala khusus dengan 15 warna kuning-oranye yang berbeda untuk menentukan kualitas produk mereka.

Secara umum,  lebih baik untuk mengonsumsi telur yang memiliki kuning oranye cerah karena mengandung jumlah maksimum bahan kimia yang sangat diperlukan tubuh.

Kadang-kadang, warna kuning pucat juga disebabkan oleh perubahan cuaca. Di musim dingin, kuning telur sering menjadi pucat karena jumlah makanan yang diberikan pada ayam yang relatif kecil pada saat itu.  Tapi, dalam banyak kasus, warna pucat merupakan indikasi telur berkualitas rendah dan kesehatan yang buruk dari ayam produksi mereka. Telur semacam ini tidak akan memberikan jumlah yang diperlukan nutrisi sehat yang Anda butuhkan.