Kenali Bahaya Asma yang Renggut Nyawa Istri Tukul

VIVA.co.id – Meninggalnya istri komedian Tukul, Susiana, Selasa, 23 Agustus 2016 di usia 48 tahun mengejutkan banyak pihak. Sempat dikabarkan Susi meninggal dunia karena penyakit asma yang dideritanya. Banyak orang mengira, asma hanya akan berbahaya jika diderita anak-anak. Namun ternyata, asma juga bisa membunuh orang dewasa.

Dilansir laman WebMD, serangan asma yang tiba-tiba bisa menyebabkan terjadinya pengetatan otot-otot di sekitar saluran udara Anda (bronchospasm). Selama serangan asma, lapisan saluran udara juga menjadi lendir membengkak atau meradang dan lebih tebal, dengan kata lain, menyebabkan produksi lendir lebih dari normal.

Semua faktor ini, bronchopasm, inflamasi, dan produksi lendir berlebih menjadi bagian dari penyebab gejala serangan asma. Jika serangan asma terjadi, seseorang bisa mengalami kesulitan bernapas, mengi, batuk, sesak napas, dan kesulitan melakukan aktivitas normal sehari-hari. Gejala lain dari serangan asma juga bisa seperti  mengi parah saat bernapas, batuk yang tidak akan berhenti, pernapasan yang sangat cepat, dada sesak seperti tertekan, otot leher dan dada terasa ketat, yang disebut retraksi, kesulitan berbicara, perasaan cemas atau panik, pucat, wajah berkeringat, bibir dan kuku biru.Gejala ini bisa saja makin memburuk meskipun telah mengkonsumsi obat. Jika serangan asma dengan gejala tersebut terjadi, akan lebih baik segera bawa ke rumah sakit terdekat.

Serangan asma juga bisa terjadi tanpa gejala. Bisa dipicu oleh kegiatan olahraga yang berlebih. Untuk itu, bagi penderita asma, penting untuk mengenali dan mengobati bahkan gejala ringan dari serangan asma untuk membantu Anda mencegah penyakit asma semakin parah.