Trik Agar Lolos Beasiswa Chevening ke Inggris

VIVA.co.id - Mendapat kesempatan melanjutkan pendidikan di salah satu universitas top dunia di Inggris, melalui program Beasisa Chevening memang tidak mudah. Karena itu, dibutuhkan komitmen dan kesungguhan untuk melamar program beasiswa yang sudah dimulai sejak tahun 1983 ini.

Salah satu alumni program Beasiswa Chevening yang juga seorang penulis novel best seller, Ahmad Fuadi mengatakan, salah satu kunci penentu keberhasilan meraih beasiswa ini terletak pada penulisan essay yang kuat.

"Buat essay itu menunjukkan apa passion kalian. Kuncinya hanya lewat tulisan satu halaman itu bisa terlihat bahwa saya berharga untuk mendapat beasiswa ini dan saya serius belajar. Essay itu harus menunjukkan semua niat dan motivasi," kata Fuadi, saat peluncuran program Beasiswa Chevening di Jakarta, Senin 8 Agustus.

Hal senada juga diungkapkan oleh alumni Chevening lainnya Sofie Syarief. Wanita yang kini bekerja sebagai produser di salah satu stasiun televisi swasta ini mengatakan, dalam menuliskan essay yang terpenting adalah harus masuk akal.

"Essay itu harus bisa meyakinkan dan stand out dari yang lain. Saya sendiri butuh waktu beberapa minggu untuk membuat essay yang meyakinkan. Saya sering bertanya kepada ibu saya, apakah essay ini sudah pantas. Ketika wawancara, saya percaya diri dan tahu apa yang mau diomongkan," kata Sofie.

Sementara itu, Scholarship dan Alumni koordinator, Rowena Rompas menyarankan, agar para calon pelamar beasiswa memberikan komitmen yang tinggi untuk melamar beasiswa ini. Sebaiknya, luangkan satu jam setiap hari untuk perlahan-lahan membuat essay yang meyakinkan. (asp)