Ketahui Tujuh Penyebab Kaki Kram di Malam Hari

Ilustrasi nyeri asam urat.
Sumber :
  • Pixabay/pexels

VIVA.co.id – Pernahkah Anda bangun tidur secara tiba-tiba karena mengalami kram di bagian kaki saat malam hari?

Kram kaki yang terjadi di malam hari bisa berlangsung selama beberapa menit dan dapat membuat penderitanya merasakan rasa sakit dan tidak nyaman.

Meski terdengar tidak begitu serius, namun masalah ini bisa menjadi indikasi masalah isu kesehatan tertentu.

Untuk itu, ketahui tujuh penyebab kram kaki yang sering terjadi di malam hari, seperti dilansir dari Boldsky berikut ini.

Dehidrasi

Penyebab kram kaki di malam hari yang paling umum adalah dehidrasi. Kekurangan cairan tubuh dapat memberikan tekanan berlebih pada otot-otot tubuh. Ini bisa mengakibatkan kram di malam hari.

Hipotiroidisme

Orang-orang yang menderita hipotiroidisme seringkali mengalami kram kaki di malam hari. Ini juga merupakan penyebab utama kram otot, kelelahan dan kelemahan secara umum.

Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi adalah penyebab lain kebiasaan kaki ram di malam hari. Orang-orang yang menderita masalah tersebut sebaiknya menjaga tekanan darah untuk terhindar dari kram dan penyakit-penyakit lainnya.

Efek samping obat-obatan

Kram kaki di malam hari juga bisa terjadi akibat efek samping sejumlah obat-obatan tertentu. Jadi, jika Anda tengah mengonsumsi obat-obatan dan mengalami kram kaki saat tidur, maka sebaiknya konsultasikan hal itu ke dokter.

Kelelahan

Rasa lelah yang teramat sangat juga bisa menyebabkan otot kelelahan yang pada akhirnya menyebabkan kram. Dalam hal ini, olahraga berlebihan juga bisa menyebabkan kram tadi.

Otot yang lelah

Otot lelah atau lemah juga diketahui sebagai penyebab kaki kram di malam hari. Ini mungkin bukanlah masalah serius, namun jika otot lemah terjadi secara terus menerus maka hal itu bisa menjadi indikasi masalah yang lebih serius.

Kekurangan nutrisi

Asupan mineral-mineral penting seperti kalium, sodium dan sebagainya juga bisa menjadi penyebab kaki kram di malam hari. Kekurangan asupan mineral penting dapat memberikan tekanan pada sel-sel otot.