8 Cara Mudah untuk Meredakan Gatal di Telinga Akibat Jamur!

VIVA – Pernah merasa gatal yang tak tertahankan di telinga? Gatal di telinga bisa menjadi masalah yang mengganggu, apalagi jika penyebabnya adalah jamur.

Telinga gatal akibat jamur, atau yang dikenal dengan otomikosis, dapat terjadi karena kelembapan berlebih, terutama saat telinga terpapar air atau tidak kering dengan baik.

Tenang, ada beberapa cara mudah yang bisa kamu coba untuk mengatasi gatal di telinga akibat jamur. Yuk, simak 8 cara sederhana yang efektif berikut ini!

1. Jangan Terlalu Sering Membersihkan Telinga

Banyak orang berpikir bahwa membersihkan telinga dengan sering akan menjaga kebersihan dan mencegah infeksi. Namun, membersihkan telinga terlalu sering justru dapat menghilangkan lapisan pelindung alami yang ada di dalam telinga, sehingga meningkatkan risiko infeksi jamur.

Cukup bersihkan bagian luar telinga dengan lembut menggunakan kain bersih. Hindari memasukkan cotton bud atau benda lain ke dalam saluran telinga.

2. Gunakan Penyumbat Telinga Saat Berenang

Jika kamu suka berenang, ada baiknya menggunakan penyumbat telinga atau penutup kepala khusus agar air tidak masuk ke dalam telinga. Air yang terperangkap di dalam telinga bisa menciptakan lingkungan yang lembap dan mendukung pertumbuhan jamur. Ini adalah salah satu cara yang efektif untuk mencegah gatal di telinga akibat jamur.

3. Mengeringkan Telinga Setelah Mandi atau Berenang

Setelah mandi atau berenang, pastikan untuk mengeringkan telinga dengan baik. Kamu bisa menggunakan handuk lembut untuk menyeka bagian luar telinga. Jika ingin lebih cepat, kamu juga bisa menggunakan pengering rambut dengan pengaturan suhu rendah untuk menghilangkan kelembapan. Jangan terlalu dekatkan pengering rambut ke telinga agar tidak terluka.

4. Hindari Menggaruk Telinga

Menggaruk telinga memang bisa meredakan rasa gatal untuk sementara, tetapi ini justru bisa memperburuk masalah. Menggaruk telinga dengan jari atau cotton bud dapat menyebabkan iritasi atau bahkan melukai saluran telinga. Jika terluka, telinga bisa lebih rentan terhadap infeksi dan membuat jamur semakin berkembang. Jadi, hindari kebiasaan menggaruk telinga meski rasa gatalnya menggoda.

5. Gunakan Minyak Zaitun atau Baby Oil

Jika telinga terasa kering dan gatal, kamu bisa menggunakan minyak zaitun atau baby oil untuk meredakan gatalnya. Cukup teteskan beberapa tetes minyak ini di area telinga yang gatal. Selain melembapkan, minyak ini juga dapat membantu melunakkan kotoran telinga, memudahkan proses pembersihan, dan mengurangi rasa gatal yang disebabkan oleh jamur.

6. Lakukan Pembersihan Telinga oleh Dokter

Jika jamur sudah menyebabkan penumpukan kotoran atau infeksi, pembersihan telinga oleh dokter bisa menjadi pilihan terbaik. Dokter akan membersihkan telinga dengan aman, menggunakan cairan khusus atau metode lainnya, tanpa merusak gendang telinga. Hindari membersihkan telinga sendiri jika kamu tidak yakin, karena bisa berisiko menyebabkan kerusakan yang lebih serius.

7. Gunakan Obat Tetes Telinga Antijamur

Obat tetes telinga yang mengandung antijamur, seperti klotrimazol atau flukonazol, bisa menjadi solusi untuk mengatasi jamur di telinga. Obat ini efektif dalam mengatasi otomikosis yang menyebabkan gatal. Jika kamu merasa gatal yang disebabkan oleh jamur, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan obat tetes yang tepat.

8. Coba Pengobatan Rumahan dengan Hati-hati

Ada beberapa bahan rumahan yang dipercaya dapat membantu mengatasi telinga gatal akibat jamur. Salah satunya adalah hidrogen peroksida encer, yang bisa membantu menghilangkan kotoran yang menumpuk di telinga. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mencoba pengobatan rumahan, agar tidak menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.

Telinga gatal akibat jamur memang bisa sangat mengganggu, tetapi dengan cara-cara di atas, kamu bisa meredakannya dengan mudah dan aman. Jika gatal terus berlanjut, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Semoga tips ini bermanfaat dan telinga kamu kembali nyaman!