Hangatkan Tubuh, Jauhkan Penyakit: Keajaiban Jahe Merah di Tengah Cuaca Ekstrem

Ilustrasi Air Jahe
Sumber :
  • Pixabay/ condesign

Jakarta, VIVA – Seperti halnya dinamika politik di Indonesia yang tengah mengalami perubahan, kondisi iklim dan cuaca global menjelang akhir tahun ini juga menunjukkan pola yang sulit diprediksi dan membutuhkan perhatian serius. Untuk menjaga kesehatan fisik, penting untuk memperkuat daya tahan tubuh agar terhindar dari berbagai penyakit yang mungkin muncul.

Salah satu penyakit yang sering hadir di kehidupan masyarakat Indonesia adalah gejala tidak enak badan karena masuk angin. Masuk angin diartikan sebagai kondisi di mana kekebalan tubuh menurun yang membuat seseorang merasa lemas dan tak bersemangat. Tak jarang, suhu tubuh juga meningkat, perut kembung dan mual, pusing atau sakit kepala, hingga nyeri otot dan berkeringat dingin.

Saat ini, banyak orang yang lebih suka mengonsumsi makanan atau minuman yang terbuat dari bahan herbal, contohnya jahe merah. Berbeda dengan jahe biasa, jahe merah memiliki rasa yang lebih pedas dan kandungan zat aktif yang lebih tinggi, seperti gingerol, shogaol, dan zingeron.

Tanaman herbal yang satu ini juga punya banyak sekali manfaat untuk kesehatan, misalnya kandungan antioksidan dan senyawa bioaktif yang dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh sehingga lebih tahan terhadap serangan penyakit, termasuk masuk angin, flu, dan infeksi lainnya. Selain itu, jahe merah juga memiliki sifat antiinflamasi yang efektif untuk meredakan nyeri otot, nyeri sendi, serta mengurangi pembengkakan akibat peradangan, seperti pada penderita rematik atau osteoartritis.

Menggabungkan jahe merah dengan bahan herbal lainnya untuk membuat minuman adalah cara paling ampuh menangkal berbagai penyakit, misalnya adas membantu mengatasi ketidaknyamanan pencernaan, mint memberi sensasi segar, sementara cabe jawa kaya akan antioksidan yang meningkatkan imunitas. Madu dan kurma sebagai pemanis alami juga memperkaya rasa sekaligus menambah kandungan antioksidan. Semua bahan ini dipilih dengan cermat untuk memastikan manfaat yang optimal tanpa bahan kimia sintetis.

"Jahe merah, bahan utama dalam Bejo Jahe Merah, telah lama dikenal di Indonesia sebagai herbal berkhasiat dalam menurunkan inflamasi sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh. Sebagai salah satu tanaman asli Asia Tenggara, jahe merah memiliki sejarah panjang dalam pengobatan tradisional, dan berbagai penelitian menunjukkan bahwa jenis jahe ini lebih efektif dibandingkan jahe biasa dalam membantu tubuh melawan inflamasi," kata Medical Doctor PT. Bintang Toedjoe, Dokter Elizabeth Angelina, dalam keterangan resminya, dikutip Selasa 26 November 2024.

Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga tidak boleh luput dari perhatian. Cara menjaga kesehatan mental agar tidak mudah terpicu oleh perubahan iklim sosial di antaranya adalah meluangkan waktu khusus untuk healing menjadi cukup penting. Baik itu dengan menghabiskan waktu rekreasi bersama sahabat, kegiatan olahraga favorit, maupun liburan singkat ke luar kota.