7 Cara Intermittent Fasting, Diet ala Amanda Manopo hingga Marshanda yang Turunkan BB Belasan Kilo

Marshanda dan Amanda Manopo yang berhasil menurunkan berat badan
Sumber :
  • Instagram

Jakarta, VIVA – Intermittent fasting merupakan salah satu metode diet yang populer dan diyakini efektif untuk menurunkan berat badan. Metode ini melibatkan pengaturan waktu makan dengan pola tertentu, di mana seseorang berpuasa dalam jangka waktu tertentu setiap hari atau dalam beberapa hari seminggu. 

Sejumlah selebriti tanah air, seperti Amanda Manopo dan Marshanda, pun mengaku berhasil menurunkan berat badan hingga belasan kilogram menggunakan metode diet ini. Scroll untuk info lebih lanjut, yuk!

Ya, Amanda Manopo dan Marshanda belakangan ini menjadi sorotan karena penampilannya yang bikin pangling. Hal tersebut lantaran keduanya berhasil menurunkan berat badan secara signifikan karena menjalani program diet menurunkan berat badan dan tentunya berolahraga.

Apa Itu Intermittent Fasting?

Ilustrasi puasa.

Photo :
  • inmagine

Melansir dari Medical News Today, intermittent fasting merupakan metode diet yang melibatkan periode puasa penuh atau sebagian dalam waktu tertentu. Ada berbagai metode intermittent fasting yang berbeda, termasuk variasi dalam jumlah hari puasa dan batasan kalori.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cara makan ini dapat memberikan manfaat seperti penurunan lemak, peningkatan kesehatan, dan potensi untuk memperpanjang umur. Pendukung diet ini juga mengklaim bahwa intermittent fasting lebih mudah diikuti dibandingkan diet lain yang memerlukan penghitungan kalori. 

Pola intermittent fasting ini mengikuti jadwal yang ditetapkan, dan pengalaman setiap orang dalam menjalani diet ini akan berbeda-beda, tergantung pada gaya yang paling sesuai dengan mereka.

7 Cara Diet Intermittent Fasting untuk Menurunkan Berat Badan

Berat badan

Photo :
  • Eat This

Berikut ini cara diet intermittent fasting untuk menurunkan berat badan, serta tips melakukannya:

1. Pilih metode puasa yang sesuai 

Pilihlah metode puasa atau intermittent fasting yang paling sesuai dengan Anda. Ada beberapa metode intermittent fasting, seperti 16/8 atau puasa selama 16 jam dan makan selama 8 jam. Lalu, juga ada 5:2 atau makan normal selama 5 hari dan membatasi asupan kalori selama 2 hari.

2. Tetap terhidrasi

Selama periode intermittent fasting ini, pastikan untuk tetap terhidrasi dengan minum air putih yang cukup.

3. Konsumsi makanan bergizi

Saat waktunya makan, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang seimbang, kaya protein, serat, serta vitamin dan mineral.

4. Jaga kualitas tidur

Tidur yang cukup dan berkualitas juga penting untuk menjaga metabolisme tetap optimal selama diet.

5. Mulai perlahan

Jika baru memulai intermittent fasting, cobalah memulai dengan periode puasa yang lebih pendek. Setelah itu, Anda dapat memperpanjang waktu puasa secara bertahap.


6. Tetap Berolahraga

Ingatlah, bahwa diet tanpa olahraga tidak akan memberikan hasil maksimal. Jadi, tetaplah melakukan aktivitas fisik, bisa juga dengan intensitas ringan seperti jalan kaki atau yoga yang dapat membantu membakar lemak tubuh.

7. Konsisten

Terakhir, yang paling penting adalah konsisten. Pastikan untuk tetap menjalankan pola ini secara teratur agar hasilnya optimal.

Selamat mencoba!