Hempas Bau Mulut dengan Obat Kumur, Begini Cara Pakainya Agar Wangi Seharian
VIVA Lifestyle – Masalah bau mulut sering kali sangat mengganggu di pagi hari terutama bangun tidur. Untuk mengatasinya, ada banyak cara termasuk menggunakan obat kumur.
Sebagaimana diketahui, cairan ini sangat penting untuk menjaga kesehatan mulut yang berfungsi membunuh bakteri penyebab bau mulut. Maka dari itu, ketika kesehatan mulut terjaga maka bau mulut pun akan hilang dengan sendirinya.
Obat kumur yang tersedia dalam berbagai warna seperti biru, hijau, dan merah muda merupakan produk kebersihan mulut berbentuk cair. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Ini dimaksudkan untuk dikumur di mulut untuk kebersihan mulut. Biasanya mengandung agen antiseptik atau antibakteri untuk membantu membunuh bakteri, mengurangi plak, dan menyegarkan napas.
"Ini membantu menjaga kebersihan mulut dengan mengurangi bakteri di mulut. Ini dapat menjangkau area yang mungkin terlewatkan oleh sikat gigi, membantu mengontrol plak dan mencegah penyakit gusi," kata ahli bedah gigi dan prostodontis Dr Sacheev Nanda, melansir Health Shots, Jumat 12 Januari 2024.
Selain itu, obat kumur yang mengandung fluoride juga dapat memperkuat enamel dan mencegah gigi berlubang. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, ketahuilah bagaimana penggunaannya yang tepat.
1. Ukur Jumlah yang Disarankan
Umumnya dosis yang dianjurkan sekitar 20 ml untuk membersihkan mulut. Obat kumur dilengkapi dengan tutup atau cangkir kecil yang bisa digunakan sebagai penakar.
2. Kumur melalui gigi
Berkumur tidak boleh sembarangan karena ada waktu yang membuatnya bisa bekerja optimal di dalam mulut. Disarankan untuk berkumur selama 30-60 detik. Ini harus mencapai bagian depan dan belakang gigi, lidah, dan langit-langit mulut.
3. Ludahkan
Setelah berkumur, cairan tersebut harus dikeluarkan dan jangan sampai tertelan. Jangan langsung makan atau minum apa pun setelah menggunakan obat kumur.
Tunggu setidaknya setengah jam untuk meningkatkan efektivitasnya. Durasinya mungkin disebutkan di botol masing-masing produk. Penting untuk membaca dan mematuhi instruksi produk.
Jenis obat kumur yang efektif
Pertama adalah obat kumur antiseptik yang mengandung minyak atsiri atau klorheksidin, efektif mengurangi bakteri dan mencegah penyakit gusi.
Lalu ada obat kumur yang mengandung fluoride, bermanfaat untuk memperkuat enamel gigi dan mencegah gigi berlubang.
Jika memiliki luka di mulut, menggunakan obat kumur yang mengandung fluoride bisa berdampak buruk sehingga harus mencari alternatif yang lain.
Misalnya, obat kumur alami yang terbuat dari air yang disaring dan cuka sari apel juga dapat membantu melawan bau mulut.