Viral Siswi SMP Masturbasi Pakai Botol Minyak Telon, Dokter Ungkap Dampak dan Bahayanya
- IStock.com
JAKARTA – Viral video seorang siswi yang diduga masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) melakukan masturbasi memakai botol minyak telon. Video itu mengejutkan warganet yang menelusurinya di Twitter dan TikTok hingga membuat minyak telon menjadi bahan perbincangan hangat. Lantas, apa bahaya melakukan masturbasi dengan botol minyak telon ini?
Dalam utas yang viral di Twitter, terlihat di akun @ZivanaLeti85194 mengunggah kembali video siswi SMP yang sedang masturbasi. Nampak jelas saat itu siswi tersebut tengah berbaring dan mengarahkan kamera ke area intim yang sedang dimasukkan botol minyak telon. Scroll untuk info selengkapnya.
"Viral bocil SMP minyak telon," tulis akun tersebut, dikutip VIVA, Jumat 28 Juli 2023.
Akun lainnya menanggapi dengan miris peristiwa tersebut lantaran siswi perempuan itu terbilang masih sangat muda untuk melakukan tindakan tak senonoh. Di sisi lain, akun itu juga menyebut bahwa video itu merupakan hasil rekaman melalui telepon bersama kekasihnya. Terlepas dari fakta tersebut, bahaya minyak telon yang dipaparkan di area intim patut diwaspadai.
Wakil Ketua Bidang Media Sosial dan Edukasi Masyarakat PB IDI, DR Dr Dhelya Widasmara SpKK (K) FINSDV, FAADV mengatakan bahwa minyak telon sendiri memberi efek sensasi hangat pada kulit. Terlebih pada area genital, bisa lebih sensitif sehingga bahaya menimbulkan luka.
"Dia akan menimbulkan sensasi hangat. Jangan ya (pakai minyak telon di area intim), bisa luka kulitnya. Apalagi di area genital kulitnya tipis, gampang luka," tuturnya dalam webinar bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Jumat 28 Juli 2023.
Kulit di area genital sendiri dirancang lebih tipis dibanding bagian tubuh lainnya. Apalagi, minyak telon sendiri bersifat sebagai bahan alergen yang dapat menimbulkan sensasi terbakar di kulit apabila dipakai terlalu lama dan sering.
"Kalau ditaruh di area genital, nggak boleh karena dia bahan alergen dan menimbulkan rasa terbakar," jelasnya.
Minyak telon sendiri sudah digunakan sejak zaman nenek moyang untuk anak-anak. Meski begitu, pemakaian yang terlalu banyak dan sering juga tidak dianjurkan meski di area tubuh lain. Sebab, bahan alergen di dalamnya berisiko terhadap bahaya gatal dan ruam pada kulit.
Maka, disarankan gunakan minyak telon secukupnya sesuai kebutuhan di area tertentu pada anak seperti telapak kaki dan pusar. Dengan begitu, anak mendapatkan manfaatnya yang memberi rasa hangat ketika masuk angin dan tidak dirugikan dari pemakain minyak telon itu.
"Minyak telon memang salah satu bahan alergen pada anak-anak. Minyak telon hanya disarankan di telapak kaki dan pusar saat masuk angin. Karena kalau dimandikan (dioles ke seluruh tubuh) merah semua kulitnya," tandasnya.