Hilangkan Bau Mulut Saat Puasa, Begini Cara Pilih Obat Kumur yang Baik

VIVA Lifestyle – Bau mulut menjadi masalah kesehatan yang banyak terjadi ketika seseorang sedang berpuasa. Kondisi mulut yang kering serta tertinggalnya sisa makanan di sela-sela gigi menjadi penyebab utama terjadinya bau mulut. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk sikat gigi setelah sahur dan sebelum tidur untuk mengurangi risiko bau mulut.

Sayangnya, sikat gigi saja tidak cukup efektif untuk membersihkan seluruh bagian mulut. Ada sela-sela gigi hingga bagian pangkal lidah yang tidak bisa tersentuh oleh sikat gigi. Itulah mengapa berkumur menggunakan obat kumur sangat penting dilakukan.

Saat ini, banyak variasi obat kumur yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan. Mulai dari obat kumur berbentuk cair hingga yang diformulasikan dalam bentuk serum. Memilih obat kumur yang baik bukan hanya dilihat dari seberapa populer produk itu di pasaran, tetapi juga harus mengetahui jenis dan kandungan di dalamnya yang tidak berbahaya bagi kesehatan.

"Seperti memilih skincare, produk apapun yang mengandung bahan kimia berbahaya tentunya tidak baik. Karena yang perlu dipercantik bukan hanya wajah tetapi juga senyum kita," kata drg. Adelia Susanto, MM., Sp.Ort, Dokter Gigi Spesialis Ortodontis, dalam acara Peluncuran Klar Oral Mouthwash bersama Klar Smile, di Jakarta, Rabu 29 Maret 2023.

Cara memilih obat kumur atau mouthwash yang baik adalah memperhatikan kualitas dan kandungan-kandungan di dalamnya. Sebaiknya, hindari bahan kimia berbahaya seperti klorheksidin glukonat, etanol, dan metil salisilat yang justru bisa menjadi racun dan berbahaya jika tertelan.

Kemudian, obat kumur seharusnya bisa memberikan efek hydrating di dalam mulut untuk menjaga keseimbangan mikroorganisme atau bakteri jahat dan baik di dalm mulut. Obat kumur dengan anti-bacterial bisa menjadi solusi untuk memberikan efek hydrating tersebut sekaligus mematikan kuman dalam mulut tanpa mengganggu keseimbangan mikroorganismenya.

"Pilih mouthwash yang selain memutihkan, juga buat gigi sehat dan hydrating. Jangan sampai yang terkandung dalam obat itu mengganggu keseimbangan microorganisme dalam mulut karena itu bisa menimbulkan masalah seperti bau mulut," kata dokter Adelia.

Kandungan terpenting dalam obat mulut yang seharusnya juga dihindari adalah alkohol. Biasanya, obat mulut yang mengandung alkohol akan memberikan rasa terbakar dalam mulut yang akhirnya membuat mulut terasa kering. Alkohol juga berbahaya jika tertelan dan berdampak bagi kesehatan tubuh.

"Kandungan alkohol dan etanol sebetulnya digunakan untuk anti-bacterial. Tapi kalau dipakai kumur setiap hari tentu saja akan menyebabkan iritasi," terangnya.

Obat kumur yang mengandung alkohol juga tidak disarankan untuk dipakai oleh anak-anak dan remaja yang tidak terbiasa menggunakan obat kumur.